Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI: Per Januari 2018, 167 Juta Kartu Debit Beredar di Indonesia

Kompas.com - 09/04/2018, 13:36 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) menyatakan, minat masyarakat terhadap penggunaan kartu debit terus meningkat. Bahkan, hingga awal tahun 2018, jumlah kartu debit yang beredar di Indonesia telah menembus 160 juta kartu.

"Jumlah kartu ATM (Anjungan Tunai Mandiri) debit 167 juta kartu," kata Kepala Departemen Elektronifikasi dan Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) BI Pungky Purnomo Wibowo pada acara peluncuran kartu debit Bank Mandiri berlogo GPN di Plaza Mandiri, Senin (9/4/2018).

Menurut Pungky, jumlah kartu debit yang beredar tersebut meningkat 20,84 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pungky menjelaskan, penggunaan kartu debit di Indonesia akan semakin berkembang.

Selain itu, jumlah kartu debit yang beredar juga bakal semakin banyak, sejalan dengan interoperabilitas yang semakin baik. Tak hanya kartu debit, pertumbuhan jumlah uang elektronik berbentuk kartu yang beredar juga meningkat.

Baca juga: Skimming Marak, BI Percepat Migrasi Kartu Debit Berpita Magnetik ke Chip

Kondisi tersebut ucap Pungky, menunjukkan bahwa transaksi nontunai di Indonesia berkembang sangat pesat. Dengan demikian, perputaran uang diharapkan dapat lebih cepat dan mendorong akselerasi perekonomian.

Namun demikian, selama ini peningkatan penggunaan maupun jumlah kartu debit yang signifikan tersebut diiringi fragmentasi dan efisiensi. Sistem perbankan cenderung eksklusif, belum terhubung, dan interoperabilitasnya belum baik pula.

Hal ini yang menjadi dasar bagi bank sentral meluncurkan GPN pada Desember 2017. Tujuannya adalah untuk mewujudkan interkonektivitas dan interoperabilitas sistem pembayaran di Indonesia, serta pemrosesan transaksi domestik dilakukan di dalam negeri pula.

Bank sentral sendiri mematok tanggal 31 Maret 2018 sebagai tanggal awal perbankan penerbit kartu debit mulai menerbitkan kartu berlogo GPN, yakni logo Garuda. Hingga saat ini, baru ada 4 bank penerbit yang telah meluncurkan kartu debit berlogo GPN.

Keempat bank tersebut adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Maybank Indonesia Tbk, dan Bank DKI. Bank sentral berharap, perbankan lain yang merupakan bank penerbit kartu debit dapat segera meluncurkan kartu berlogo GPN.

Kompas TV Sebelumnya, bank sentral menargetkan migrasi paling lambat tahun 2021, tapi target ini didorong untuk dipercepat.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com