Dari penemuan tersebut, Ehrhart membagi dua cara untuk menekan angka anak putus sekolah.
Pertama dengan memberi penjelasan jangka panjang tentang manfaat pendidikan yang berkaitan dengan tingkat penghasilan.
Kedua, menawarkan kepada anak muda peluang besar untuk meningkatkan kelayakan bekerja dan keterampilan di dalam kelas lewat program DHL GoTeach.
Program DHL GoTeach telah berjalan di tujuh negara tersebut di atas.
Untuk program ini, DHL bekerja bersama mitra non-governmental organization (NGO) Global Teach for All dan SOS Children’s Villages.
Peran pendidikan lewat DHL GoTeach bersama Teach for All telah memberikan manfaat kepada 11.000 anak di Bangladesh, India, Malaysia, dan Filipina pada 2017.
Di waktu yang bersamaan, kerja sama antara DHL dengan NGO SOS Chlidren Village mencatat karyawan DHL telah meluangkan waktunya sebanyak 2.000 jam di DHL GoTeach. Mereka melakukan mentoring, pelatihan, dan membuka peluang magang bagi anak muda di Indonesia, Thailand, dan Vietnam.