Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejar Lebaran, Waskita Garap Lebih Cepat Terminal Baru Bandara Ahmad Yani Semarang

Kompas.com - 30/05/2018, 19:36 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Palupi Annisa Auliani

Tim Redaksi


SEMARANG, KOMPAS.com
—Selesai dibangun lebih cepat dari perencanaan, terminal baru Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang di Semarang, Jawa Tengah, yang dibangun PT Waskita diharapkan bisa beroperasi untuk melayani pemudik Lebaran pada tahun ini.

“Terminal dalam paket 3 ini tanggung jawab Waskita. Proyek ada percepatan, 30 sampai 35 persen lebih cepat, demi mengejar agar dipakai mudik Lebaran,” ujar Direktur Operasi PT Waskita Karya Didit Oemar Prihadi, saat menerima journalis visit di terminal baru, Selasa (29/5/2018) sore kemarin.

Paparan fasilias terminal baru Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang. Foto diambil Selasa (29/5/2018) sore. KOMPAS.com/NAZAR NURDIN Paparan fasilias terminal baru Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang. Foto diambil Selasa (29/5/2018) sore.

Terminal yang digarap Waskita ini memiliki luas 58.000 meter persegi. Proses penggarapan bangunan tiga lantai itu dimulai pada Mei 2017 dan sekarang sudah mendekati rampung. Menurut Didit, proses pembangunan sudah 95 persen dan tinggal perapian (finishing).

Kreasi anak bangsa

Didit menyatakan, bangunan terminal baru ini merupakan kreasi dari putra-putri bangsa. Begitu memasuki terminal, pengunjung akan disodori sejumlah foto destinasi wisata dan kuliner Jawa Tengah.

Terminal baru Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang menjelang operasional pada awal Juni 2018 mendatang. Foto diambil Selasa (29/5/2018). KOMPAS.com/NAZAR NURDIN Terminal baru Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang menjelang operasional pada awal Juni 2018 mendatang. Foto diambil Selasa (29/5/2018).

Destinasi itu antara lain Rawa Pening, Karimunjawa, Candi Borobudur, Lawang Sewu, Tugu Muda, dan Tari Tengger. Foto-fotonya ada di bagian timur terminal.

Lalu, di bagian barat terminat tertempel foto-foto Masjid Sunan Kudus, Gereja Ayam Magelang, Klenteng Sampookong, dan Masjid Agung Jawa Tengah.

Adapun peta Indonesia terpasang tepat di sebelah kanan pintu masuk. Di antara sisi timur dan barat terminal, tampak tulisan "Ahmad Yani International AirPort" dan tepat di bawahnya tertulis "Karya Anak Bangsa."

Terminal baru Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang menjelang operasional pada awal Juni 2018 mendatang. Foto diambil Selasa (29/5/2018). KOMPAS.com/NAZAR NURDIN Terminal baru Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang menjelang operasional pada awal Juni 2018 mendatang. Foto diambil Selasa (29/5/2018).

Terminal baru ini dilengkapi 30 konter, 3 bagasi klaim, 6 unit self ceck in, dan 6 lift. Penerbangan perdana melalui terminal baru ini dijadwalkan dimulai pada 6 Juni 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com