Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Pemudik di Bandara Soetta Tahun Ini Pecahkan Rekor

Kompas.com - 11/06/2018, 19:37 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Kurniasih Budi

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, jumlah penumpang di Bandara Soekarno Hatta pada musim mudik Lebaran 2018 melonjak 13 persen.

"Bandara Soetta naik 13 persen. Menembus rekor, dalam empat hari 830.000 orang," ujar Budi di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (11/6/2018).

Setiap hari, rerata jumlah penumpang di Bandara Soekarno-Hatta mencapai 200.000 orang. Di luar libur Lebaran, jumlah penumpang pesawat hanya sekira 180.000 orang per hari.

Kenaikan jumlah penumpang telah diprediksi sehingga berbagai antisipasi telah disiapkan sejak jauh hari.

(Baca: Soekarno-Hatta Bandara Terpadat di Indonesia Selama Periode Mudik Lebaran)

"Rekan-rekan bisa menyelesaikan dan tadi saya cek penumpang, semua happy," kata Budi.

Sementara itu, jumlah penumpang di Bandara Halim Perdanakusuma juga meningkat 16 persen dibandingkan musim mudik tahun lalu.

Peak season

Menurut Budi, empat hari terakhir ini merupakan peak season atau puncak keramaian arus mudik.

Eksekutif General Manager Bandara Internasional Halim Perdanakusuma Marsekal Pertama TNI AU Pip Darmanto mengatakan, peningkatan penumpang sudah terlihat sejak H-8 atau Kamis (7/6/2018).

Conter self chek-in Bandara Halim Perdanakusuma, Kamis (7/6/2018)STANLY RAVEL Conter self chek-in Bandara Halim Perdanakusuma, Kamis (7/6/2018)
Sementara, puncak arus mudik terjadi pada H-6 atau Sabtu (9/6/2018) lalu.

"Total di Halim sejak H-8 sampai H-5 sudah 82.510 penumpang atau naik 16,43 persen dibandingkan tahun lalu. Pada H-6 itu penumpang sampai 22.141, dan H-5 (sebanyak) 20.161 (penumpang)," kata Darmanto.

Angka tersebut, ia melanjutkan, melampaui target yang ditetapkan sebelumnya, yakni 12 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Whats New
Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Whats New
Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Earn Smart
TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com