Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS EKONOMI

Sanksi Berat, Masyarakat Mesti Cegah Candaan Bom di Penerbangan

Kompas.com - 11/06/2018, 18:03 WIB
Kurniasih Budi

Penulis

KOMPAS.com - Gurauan tentang bom yang dilakukan oleh seseorang di penerbangan masuk dalam kategori ancaman bom atau bahkan terorisme.

Untuk itu, Ditjen Perhubungan Udara mengajak masyarakat untuk mencegah terjadinya candaan bom di penerbangan.

"Tentu saja kita semua setuju bahwa terorisme adalah sangat berbahaya dan musuh kita bersama. Untuk itu kami mengajak masyarakat untuk turut mencegahnya dan berfikir ulang sebelum melakukan candaan bom. Tidak hanya di pesawat, tapi juga semua aspek penerbangan seperti bandara dan lainnya, " kata Dirjen Perhubungan Udara Agus Santoso dalam pernyataan tertulis, Senin (11/6/2018).

Berdasarkan definisinya, ancaman bom adalah suatu ancaman lisan atau tulisan dari seseorang yang tidak diketahui atau sebaliknya, yang menyarankan atau menyatakan, apakah benar atau tidak, bahwa keselamatan dari sebuah pesawat udara yang dalam penerbangan atau di darat, atau bandar udara atau fasilitas penerbangan, atau seseorang mungkin dalam bahaya karena suatu bahan peledak.

(Baca: Selama Mei 2018, Ada 6 Kasus Candaan Bom di Pesawat)

"Jadi candaan bom (bomb joke) itu bisa dikategorikan sebagai ancaman bom. Dan itu harus ditangani serius dengan waktu yang tidak singkat dan biaya yang tidak murah," ujarnya.

Bila terjadi ancaman bom di dalam pesawat udara, imbuhnya, penanganannya bisa sangat lama dan menyangkut pada penumpang lain.

"Terbukti atau tidaknya ancaman bom tersebut, yang pasti penanganan hal tersebut memakan waktu lama," katanya.

Dampaknya, ia melanjutkan, bisa merugikan baik bagi penumpang lain maupun maskapainya. Bahkan, ancaman bom juga berpengaruh pada citra Indonesia karena bisa dianggap penerbangan di sini tidak aman.

Jika ancaman bom dalam pesawat yang masih berada di darat (bandara), maka langkah-langkah yang dilakukan yakni:

1. Semua penumpang dan bagasi dalam pesawat diturunkan.

2. Kemudian, setiap penumpang dan bagasi mesti menjalni pemeriksaan keamanan ulang.

3. Petugas melakukan penyisiran keamanan pesawat udara (aircraft security search)

Anggota DPRD Banyuwangi diminta turun dari pesawat karena mengaku membawa bom dalam tasnyaHumas Polres Banyuwangi Anggota DPRD Banyuwangi diminta turun dari pesawat karena mengaku membawa bom dalam tasnya
Selain itu, adanya ancaman bom akan berdampak sebagai berikut:

1. Tertundanya jadwal penerbangan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Whats New
Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Whats New
Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Earn Smart
Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Whats New
Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Whats New
Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Whats New
10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

Earn Smart
BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

Whats New
Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Whats New
Puncak Arus Balik Libur Idul Adha 2024, KAI Layani 168.631 Penumpang

Puncak Arus Balik Libur Idul Adha 2024, KAI Layani 168.631 Penumpang

Whats New
PHK Karyawan Tokopedia Dikhawatirkan Berdampak ke UMKM, Mengapa?

PHK Karyawan Tokopedia Dikhawatirkan Berdampak ke UMKM, Mengapa?

Whats New
BRI Dukung UMKM Produk Dekorasi Rumah Tembus Pasar Internasional

BRI Dukung UMKM Produk Dekorasi Rumah Tembus Pasar Internasional

Whats New
OJK Sebut Kredit Macet Perbankan Turun Setelah Pandemi

OJK Sebut Kredit Macet Perbankan Turun Setelah Pandemi

Whats New
Harga Koin Meme Pepe Melonjak 820 Persen Sejak Awal Tahun

Harga Koin Meme Pepe Melonjak 820 Persen Sejak Awal Tahun

Earn Smart
Mengenal Layanan SEO Cryptocurrency Unggulan dari Arfadia untuk Bisnis Blockchain

Mengenal Layanan SEO Cryptocurrency Unggulan dari Arfadia untuk Bisnis Blockchain

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com