Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLN Pastikan Pasokan Listrik di Jakarta saat Asian Games Aman

Kompas.com - 10/07/2018, 14:24 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Kurniasih Budi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) Transmisi Jawa Bagian Barat (TJBB) memastikan akan menjaga pasokan listrik selama pagelaran Asian Games 2018 pada 18 Agustus hingga 2 September mendatang.

"Kita sudah siapkan seluruh pasokan venue di Jakarta untuk Asian Games cukup banyak. Tidak kurang dari 100 sirkuit jaringan transmisi, mulai dari 500 KV hingga 700 KV yang sudah kita lakukan assement," kata General Manager PLN TJBB Trino Erwin di PLN Area Pelaksana Pemeliharaan (APP) Cawang, Jakarta Timur, Selasa (10/7/2018).

Trino menambahkan, saat ini PLN TJBB juga memiliki 31 Gardu Induk (GI) dan 48 trafo yang akan menyediakan suplai listrik langsung ke seluruh venue Asian Games di Jakarta.

Selain menyiapkan keandalan infrastruktur, PLN TJBB juga menyiagakan ratusan personel guna mendukung ketersediaan listrik selama event empat tahunan terbesar di Asia tersebut.

Baca juga: Jelang Asian Games, PLN Perkuat Listrik di Jakarta-Banten Hingga 5 Lapis

"Jumlah personel yang mendukung langsung Asian Games dari TJBB sebanyak 500 orang di samping personel lainnya seperti petugas ground patrol, satuan pengamanan, pengemudi dan lainnya," imbuh Trino.

Sebanyak enam posko siaga unit APP dan satu posko di Kantor Induk PLN juga disiapkan untuk menyiagakan sumber daya manusia (SDM), peralatan, dan spare part selama 24 jam saat periode siaga Asian Games 18 Juli hingga 9 September 2018.

"Ini merupakan bukti keseriusan kami dalam menyukseskan Asian Games. Saya rasa kawan-kawan di GI supporting prima power dapat melaksanakan dengan amanah," kata Trino.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com