Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Pastikan Pasokan Avtur untuk Penerbangan Haji 2018 Aman

Kompas.com - 26/07/2018, 20:46 WIB
Hadi Maulana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Menghadapi musim haji tahun 2018, PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I memastikan pasokan avtur cukup, untuk penerbangan keberangkatan jemaah haji yang ada di sejumlah embarkasi di Sumatera Sumatera bagian Utara.

Bahkan untuk memastikan aman di wilayah area Sumatera bagian Utara, Pertamina meningkatkan rata-rata penyaluran avtur harian pada bulan Juli sebesar 18,9 persen dari 28.985 Kiloliter (KL) per bulan menjadi 34.456 KL per bulan.

Peningkatan pasokan terjadi pada DPPU (Depot Pengisian Pesawat Udara) Hang Nadim, Batam, Kepri yang meningkat menjadi 8.465 KL per bulan dari kondisi normal 7.750 KL per bulan atau sekitar 9,2 persen.

"Untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan avtur di DPPU Minangkabau, kami telah menyiapkan rencana supply tanker ke Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Teluk Kabung sebanyak 4 unit tanker," kata Rudi Ariffianto Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR I, Kamis (26/7/2018).

Baca juga: Musim Haji, Pertamina Tingkatkan Distribusi Avtur di 12 Embarkasi Haji

Rudi menambahkan, meski di DPPU Hang Nadim mengalami kenaikan, namun kenaikan itu tidak terlalu signifikan bila dibandingkan dengan peningkatan pasokan di DPPU Minangkabau International Airport (MIA).

"Di DPPU Minangkabau mengalami peningkatan menjadi 8.711 KL per bulan dari kondisi normal 4.495 KL per bulan atau naik 93,8 persen," jelas Rudi.

Dibandingkan dengan realisasi tahun 2017, lanjut Rudi rencana pasokan ke bandara MIA diperkirakan menurun dikarenakan pada tahun 2017 MIA digunakan untuk transit 10 Kloter dari Lombok, sementara untuk tahun 2018 Kloter dari Lombok tidak lagi transit di MIA dengan estimasi penurunan volume sebesar 1.053 KL.

"Untuk meningkatkan lifting dari TBBM Teluk Kabung, akan dimobilisasikan tambahan 3 unit mobil bridger kapasitas 24 KL, sehingga kapasitas maksimal bridger di bandara MIA meningkat menjadi 594 KL per harinya," ujarnya.

Selain DPPU Hang Nadim dan Minangkabau, DPPU Kualanamu dan DPPU Deli Serdang juga diperkirakan mengalami sedikit peningkatan penyaluran avtur pada bulan Juli ini, dengan presentase kenaikan sekitar 3,5 persen dan 9,2 persen.

"Peningkatan penyaluran Avtur ini dilakukan untuk mendukung kelancaran penerbangan demi mendukung pelaksanaan ibadah para jamaah Haji 2018," kata Rudi mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com