Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Depan, Kementerian ESDM Bangun 750 Sumur Bor Air

Kompas.com - 06/08/2018, 15:58 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan pembangunan 750 unit sumur bor air di 34 provinsi pada tahun 2019 mendatang.

Target itu lebih tinggi dari capaian Kementerian ESDM pada tahun ini sebesar 550 unit sumur bor air.

"Tahun depan targetnya kalau disetujui DPR itu membangun 750 unit sumur bor air," kata Menteri ESDM Ignasius Jonan, di Desa Kemingking Lama, Muaro Jambi, Jambi, Senin (6/8/2018).

Kendati demikian, Jonan masih belum mengetahui di mana lokasi tepatnya pembangunan 750 sumur bor air tersebut.

Pasalnya, mantan Menteri Perhubungan tersebut menunggu usulan dari pemerintah daerah sebelum bisa merealisasikan pembangunan sumur bor air.

"Syarat pengajuannya ya kirim surat, cuma itu saja, jadi kepala daerahnya kirim surat ke kami butuhnya di desa mana dan nanti titiknya akan kami cari sendiri," ungkap Jonan.

Untuk itu, Jonan meminta kepada pemerintah daerah untuk segera mengajukan pembangunan sumur bor air ke Kementerian ESDM, terlebih bagi daerah yang masih kesulitan memperoleh air bersih.

"Yang pasti daerahnya itu butuh air bersih. Ini kan air bersih lebih penting dari listrik karena dasar dari kehidupan, jadi saran saya memang kalau kebutuhan air bersih sulit maka harus dibangun sumur bor air," terangnya.

Sementara itu, melansir data Badan Geologi Kementerian ESDM, sejak 2005 hingga 2017 telah dibangun sebanyak 1.782 unit yang tersebar di 33 provinsi dan 312 kabupaten.

Adapun sumur tersebut kapasitas debit air bersih sekitar 100 juta meter kubik per tahun dan dapat melayani sebanyak kurang lebih lima juta jiwa.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com