PLN Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Sangihe

SANGIHE, KOMPAS.com - Dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-73, PT PLN bersinergi dengan PT Permodalan Nasional Mandiri (Persero) gelontorkan Rp 4,7 miliar guna membantu memenuhi kebutuhan dasar masyarakat Sulawesi Utara.

Direktur Human Capital Management PLN Muhamad Ali mengatakan, bantuan tersebut disalurkan untuk membantu mendongkrak perekonomian masyarakat Sulawesi Utara khususnya Kabupaten Kepulauan Sangihe.

"Semua bantuan ini kami dedikasikan bagi warga di sekitar Sulawesi Utara demi menggali semangat pembangunan dan perekonomian daerah," Kata Ali kepada Kompas.com, Kamis (16/8/2018).

Hal tersebut juga merujuk pada program BUMN Hadir untuk Negeri menyasar pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat di daerah 3T (Terdepan, Terluar dan Tertinggal).

Baca: Yohanis Si Pemanjat Tiang Bendera Dapat Beasiswa hingga S1 dari PLN

Kabupaten Kepulauan Sangihe sendiri merupakan daerah yang berbatasan langsung dengan negara Fillipina, oleh karena itu diharapkan dapat menjadi pendorong pengembangan ekonomi di daerah 3T.

Adapun program bantuan tersebut terdiri dari Program Siswa Mengenal Nusantara sebesar Rp 690.250.000 (sinergi dengan PNM Rp 38.750.000), Bantuan Pembangunan Sarana MCK untuk 100 pintu sebesar Rp 1Milyar, Bantuan Elektrifikasi 100 rumah sebesar Rp 200 juta, Bantuan Penyediaan Sarana Air Bersih di 4 titik sebesar Rp 400 juta.

Lalu Bantuan Renovasi Rumah untuk Karyawan dengan Kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah untuk 10 rumah dengan total bantuan: Rp 500 juta, Perbaikan dan Penyediaan Sarana Prasarana Sekolah Dasar untuk 2 SD sebesar Rp 200 juta, Bantuan Taman Baca untuk 2 unit sebesar Rp 160 juta.

Bantuan Pendidikan untuk 30 Pelajar SD/ SMP/ SMA dengan total bantuan Rp 150 juta, Bantuan Pasar Murah 1.200 Paket Sembako (@ Rp 200.000) dengan total bantuan Rp 240 juta, Bantuan Padat Karya Tunai bagi 600 orang sebesar Rp 620 juta.

Bantuan Pembangunan Sarana dan Prasarana Umum berupa Taman dan Gapura di Pelabuhan Tua Tahuna sebesar Rp 200 juta, Bantuan Tempat Ibadah di Masjid An-Ni’ma di Desa Naha, Kecamatan Tahuna sebesar Rp 325 juta. Dengan rincian Rp 300 juta bantuan PLN Peduli dan Rp 25 juta dari hasil penjualan sembako pasar murah, serta Bantuan CSR oleh PNM berupa Pelatihan Pemberdayaan Masyarakat untuk 40 warga dengan total bantuan Rp 60 juta.

Asisten Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana Prasarana Perhubungan III Kementerian BUMN Heri Purnomo pun menambahkan, dengan adanya program tersebut, dirinya berharap pembangunan bisa merata hingga seluruh Indonesia.

"Kita mengadakan program ini demi pemerataan pembangunan. Diharapkan masyarakat di seluruh wilayah Indonesia itu, merasakan hadirnya BUMN, jadi nyata adanya bahwa BUMN Hadir Untuk Negeri," tambah Heri.