Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Neno Warisman Pakai Mikrofon Pesawat, Lion Air Masih Lakukan Pemeriksaan

Kompas.com - 30/08/2018, 18:41 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Manajemen Lion Air sampai saat ini masih memeriksa beberapa pilot dan awak kabin pesawat JT297, yang memperbolehkan Neno Warisman selaku penumpang menggunakan mikrofon pesawat atau peralatan Public Announcement (PA).

"Pemeriksaan sampai sekarang masih berlangsung sehingga untuk kesimpulannya nanti setelah selesai pemeriksaan. Ini sedang diinvestigasi terus menerus," ujar Managing Director Lion Air Daniel Putut Kuncoro Adi saat jumpa pers di Lion Air Tower, Jakarta, Kamis (30/8/2018).

Menurut Daniel, pemeriksaan tersebut paling cepat berlangsung selama dua pekan. Selama masa itu pula seluruh awak pesawat JT297 dilarang terbang atau grounded.

Adapun masa grounded tersebut bisa diterapkan lebih lama jika hasil investigasi manajemen Lion Air menunjukkan bahwa awak pesawat benar mengizinkan Neno Warisman menggunakan peralatan PA tersebut.

Baca juga: Buntut Kasus Neno Warisman, Pilot Lion Air Laporkan Akun Medsos ke Polisi

"Kalau ternyata ada ketidakpahaman prosedur dan ketidakpatuhan terhadap aturan, maka manajemen akan memasukkan awak pesawat tersebut ke kelas lagi, belajar lagi, masuk kelas CRM dan masa grounded yang misalnya tadinya dua minggu bisa bertambah lagi," jelas Daniel.

Di sisi lain, Daniel juga memastikan bahwa pihaknya belum ada rencana melakukan pemecatan terhadap seluruh awak pesawat JT297 yang diperiksa.

Sebelumnya diberitakan, peristiwa penggunaan mikrofon oleh Neno Warisman terjadi dalam pesawat Lion Air JT297 dengan rute Pekanbaru-Jakarta yang terbang pada 25 Agustus 2018.

"Setelah pesawat terbang beberapa menit dan tanda dikenakan sabuk pengaman dipadamkan, salah satu penumpang (Neno Warisman) meminta izin kepada awak kabin untuk menggunakan alat PA guna menyampaikan atau mengumumkan sesuatu kepada penumpang lain. Permintaan itu dikabulkan dan diizinkan oleh awak kabin yang bertugas di bagian depan," kata Corporate Communications Strategic Lion Air Danang Mandala Prihantoro kepada Kompas.com, Selasa (28/8/2018).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com