Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Segera Punya Uang Rp 1,5 Miliar seperti Jojo dkk? Pakai Cara Ini...

Kompas.com - 09/09/2018, 11:02 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Gegap gempita Asian Games di Jakarta dan Palembang yang digelar sejak 18 Agustus lalu mampu membawa atmosfer persatuan luar biasa di tengah masyarakat Indonesia.

Perolehan medali yang dipersembahkan oleh atlet-atlet kebanggaan negeri kita dari hari ke hari terus melampaui perkiraan sebelumnya.

Ajang Asian Games 2018 akhirnya berhasil mengantarkan kontingen Indonesia selaku tuan rumah di posisi keempat dengan perolehan 31 medali emas.

Di antara banyak atlet Indonesia yang berhasil mempersembahkan medali emas, ada satu nama yang begitu populer saat penyelenggaraan Asian Games 2018 ini. Dia adalah Jonathan Christie, atlet pebulutangkis tunggal putra.

Nama Jonatan Christie atau Jojo dielu-elukan bukan hanya karena kecemerlangan prestasinya di lapangan badminton hingga berhasil meraih medali emas. Tampilan Jonathan Christie yang rupawan juga banyak membuat kaum hawa terpikat.

Sebagai bentuk apresiasi kepada para atlet yang sudah bekerja keras berjuang untuk mengharumkan nama negeri, telah tersedia hadiah luar biasa bagi mereka yang berhasil mempersembahkan medali emas, perak dan perunggu untuk Indonesia.

Bagi peraih medali emas, misalnya, pemerintah sudah menyediakan hadiah uang senilai Rp1,5 miliar, pemberian status PNS, hadiah berupa rumah tinggal dan berbagai macam hadiah dari sponsor seperti emas 100 gram, dan lain sebagainya.

Siapapun mungkin “ngiler” melihat hadiah yang begitu besar. Yang pasti nilai hadiah tersebut pastilah sepadan dengan kerja keras para atlet menggembleng dirinya hingga berhasil meraih prestasi di kancah dunia.

Nah, bagi kamu yang kebetulan bukanlah seorang atlet seperti Jojo tapi bermimpi bisa meraih uang Rp1,5 miliar, kamu tidak perlu patah arang. 

Ada banyak cara lain mengumpulkan uang miliaran rupiah tanpa perlu menjadi atlet Asian Games. Berikut cara-cara yang bisa kamu tempuh seperti dilansir oleh HaloMoney.co.id :

 

1. Investasi di reksadana saham

Ilustrasi investasi Thinkstock Ilustrasi investasi

Mengumpulkan uang miliaran rupiah bukanlah mimpi di siang bolong. Kamu tidak perlu juga berandai-andai mendapatkan durian nomplok berupa warisan dari seseorang yang menjadikan kamu seorang miliarder. Kamu bisa memulainya hari ini juga mengembangkan aset supaya bisa berkembang pesat melampaui gerusan inflasi harga. Cara paling mudah adalah dengan berinvestasi reksadana.

Reksadana menjadi pilihan gampang karena investasinya relatif terjangkau. Saat ini untuk berinvestasi di reksadana seseorang hanya perlu memulainya dengan modal tak sampai Rp200 ribu. Di beberapa manajer investasi, banyak juga yang menawarkan investasi mulai Rp100 ribu saja.

Mungkin kamu bertanya-tanya, apakah mungkin mendapatkan uang miliaran hanya dari investasi senilai ratusan ribu rupiah. Bukan sulap bukan sihir. Bila kamu jeli mempelajari tentang reksadana dan menerapkan strategi investasi yang tepat, uang miliaran bukan mimpi di siang bolong, Moneysavers.

Di pasar saat ini, ada banyak produk reksadana saham yang mampu mencetak untung atau pertumbuhan imbal hasil hingga ribuan persen selama rentang waktu tertentu. Sebut saja Schroder Dana Prestasi Plus yang sudah meluncur ke pasar sejak tahun 2000 silam. Jelang dua dekade usia mutual fund ini, pertumbuhan harga unit penyertaannya telah mencapai 3.112,82 persen.

Baca juga: Cara Mudah Memulai Investasi Reksadana

Lihat gambaran ini sebagai simulasinya:

Uang Rp1,5 miliar bisa kamu kumpulkan dengan berinvestasi rutin di reksadana saham yang mampu tumbuh 20 persen per tahun, hanya dengan modal sebesar Rp1,32 juta per bulan selama 15 tahun.

Bila investasi sebesar itu terlalu berat untuk kamu, kamu tinggal memundurkan target pemakaian dana menjadi 20 tahun masa investasi. Bila asumsi itu digunakan, kamu cukup berinvestasi Rp 474.461 per bulan.

 

2. Investasi di saham

Ilustrasi pergerakan harga sahamTHINKSTOCKS Ilustrasi pergerakan harga saham

Saham adalah pilihan yang tepat untuk membiakkan aset karena produk investasi ini berpeluang tumbuh luar biasa tinggi dalam waktu lebih singkat. Cara efisien mengalahkan inflasi adalah menempatkan dana yang kamu miliki saat ini agar mampu tumbuh di atas rata-rata tingkat inflasi. Nah, saham sejauh ini dinilai sebagai instrumen investasi yang paling efektif mengalahkan inflasi.

Investasi di saham saat ini semakin terjangkau. Satuan pembelian adalah lot. Di sini, 1 lot berarti 100 lembar saham.

Misalnya, kamu membeli saham XYZ 50 lot, berarti kamu membeli saham XYZ sebanyak 5.000 lembar. Bila per lembar saham XYZ harganya Rp 1.000, maka modal investasi kamu adalah Rp 1.000 x 5.000= Rp 5 juta.

Jadi, punya uang Rp1,5 miliar seperti Jonathan Christie bukan lagi mimpi, kan?

 

Artikel ini merupakan kerja sama konten Kompas.com dengan HaloMoney.co.id. Artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Halomoney.co.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba Emiten BRPT Milik Prajogo Pangestu Merosot, Ini Penyebabnya

Laba Emiten BRPT Milik Prajogo Pangestu Merosot, Ini Penyebabnya

Whats New
Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Earn Smart
Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Whats New
Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Whats New
Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com