Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lepas Saham Pengembang Meikarta, Lippo Cikarang Raup Rp 2,35 Triliun

Kompas.com - 25/10/2018, 13:27 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lippo Group tak lagi sepenuhnya memiliki saham PT Mahkota Sentosa Utama (MSU), pengembang proyek Meikarta di Cikarang, Jawa Barat. Hal tersebut diketahui dari laporan keuangan Lippo Karawaci Semester I 2018.

Mengutip laporan keuangan Lippo Karawaci, Kamis (25/10/2018), anak usahanya yakni Lippo Cikarang melepas kepemilikannya di Mahkota Sentosa Utama kepada perusahaan asing Hasdeen Holding. Dengan pelepasan tersebut, saat ini emiten tersebut menguasai 49,99 persen Mahkota Sentosa Utama.

 

Dengan pelepasan saham tersebut, Lippo Cikarang meraup keuntungan Rp 2,35 triliun. Jumlah tersebut merupakan selisih antara nilai investasi Lippo Karawaci pada entitas anak sebelum hilangnya pengendalian, dengan bagian investasi yang diukur pada nilai wajar saat hilangnya pengendalian pada PT Mahkota Sentosa Utama.

Sementara itu mengutip Kontan.co.id, Head of Corporate Communication Lippo Karawaci Danang Kemayan Jati mengatakan perusahaan pengembang Meikarta sudah tidak dikonsolidasikan lagi per kuartal II 2018. Karena itu, proyek tersebut tak berkontribusi terhadap perseroan.

Meikarta tengah mendapat sorotan publik setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi. Dalam operasi tersebut, Bupati Bekasi Neneng Hassanah Yasin dan Direktur Operasional Lippo Group Billy Sindoro dicokok KPK.

Selain itu, tiga kepala dinas juga turut diamankan yaitu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Jamaluddin, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, Sahat MBJ Nahor, serta Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Dewi Tisnawati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com