Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BCA: Bunga Kredit Bisa Naik hingga 200 Bps pada 2019

Kompas.com - 25/10/2018, 22:24 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia membuat perbankan menyesuaikan bunga kredit maupun deposito. Tak terkecuali PT Bank Central Asia yang baru mulai menaikkan bunga kredit pada Agustus 2018.

Wakil Presiden Direktur BCA Eugene K Galbraith menyebutkan, pihaknya akan menaikkan suku bunga kredit hingga 200 basis points (bps) sampai akhir 2019.

"Kami tetap akan naik dan barangkali akan ada dari tahun 2018 sampai akhir 2019 kurang lebih 200 bps akan dilakukan," ujar Galbraith dalam paparan kinerja BCA di Jakarta, Kamis (25/10/2018).

Hingga September 2018, Bank Indonesia telah beberapa kali menaikkan suku bunga acuan dengan total 150 bps. BCA pun melakukan penyesuaian dengan menaikkan bunga deposito terlebih dahulu secara bertahap dengan total 150 bps.

Baca juga: Kuartal III 2018, BRI Salurkan Kredit Rp 808,9 Triliun

Sementara bunga kredit baru naik sejak Agustus 2018 yang terdiri dari kenaikan bunga kredit modal kerja sebesar 50 bps serta pinjaman konsumer yang terdiri dari KPR dan lainnya sebesar 70 bps.

"Pada September kami menaikkan 25 bps penyesaian suku bunga," kata Direktur Keuangan BCA Vera Eve Lim, menambahkan.

Per September 2018, BCA mencatatkan pertumbuhan kredit sebesar 17,3 persen secara tahunan. Hingga September 2018, kredit tumbuh menjadi Rp 516 triliun.

Kredit investasi juga mulai menunjukkan peningkatan dari awal tahun hingga September 2018. Kredit korporasi meningkat 23,3 persen yoy menjadi Rp 199,2 triliun. Terutama berasal dari sektor jasa keuangan, telekomunikasi, serta minyak nabati dan hewani.

Sementara itu, kredit komersial dan UKM tumbuh 17,6 persen yoy menjadi Rp 176,4 triliun. Kredit konsumer meningkat 9 persen yoy menjadi Rp 139,9 triliun.

Kemudian, pada kredit konsumer, kredit kepemilikan rumah naik 9,4 persen yoy menjadi Rp 86,3 triliun. Kredit kendaraan bermotor juga tumbuh 7,7 persen yoy menjadii Rp 41,5 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com