Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Suplai Bahan Baku Produsen Ban Dalam Negeri

Kompas.com - 30/10/2018, 10:23 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertamina Marketing Operator Region (MOR) III menyuplai perdana produk EXDO-4 yang merupakan Rubber Processing Oil (RPO) ke PT Elang Perdana Tyres Industry.

Unit Manager Communication dan CSR MOR III Dian Hapsari Firasati menyatakan, produk EXDO-4 tersebut merupakan hasil produksi Refinery Unit IV Cilacap.

Dian menjamin EXDO-4 merupakan produk karet berkualitas tinggi lantaran telah mendapatkan status Non Carcinogenic dari Biochemical Institute For Enviromental Carcinogens, Jerman.

"Dengan demikian, tidak diragukan lagi produk ini memiliki kualitas dan sesuai spesifikasi internasional karena untuk ban yang diekspor ke Eropa, bahan baku yang digunakannya harus memiliki sertifikat Non- Carcinogenic," jelas Dian dalam keterangan tertulisnya, Senin (29/10/2018).

Baca juga: Pengakuan Petugas Pertamina yang Lihat Puing dan Kursi Pesawat di Laut

Hal tersebut kemudian menjadi salah satu alasan mengapa perusahaan ban dalam negeri berskala internasional seperti PT Elang Perdana Tyres Industry menggunakan EXDO-4 untuk bahan baku produk bannya.

Dian pun mengapresiasi tindakan Elang Perdana Tyres Industry tersebut. Menurut dia, penggunaan EXDO-4 akan mengurangi impor yang dilakukan oleh Elang Perdana Tyres Industry.

“Produk EXDO-4 ini akan menggantikan sekitar 40 persen hingga 50 persen konsumsi RPO impor di PT Elang Perdana. Kami sangat senang dengan bentuk kerjasama ini sehingga ke depan produk–produk dalam negeri bisa terus bersaing dengan produk-produk luar negeri sekaligus membuktikan keunggulan produk dalam negeri buatan Pertamina," ungkap Dian.

Adapun sejak diluncurkan empat tahun silam, Pertamina telah mengekspor EXDO-4 ke India, China, dan beberapa negara Asia Tenggara.

EXDO-4 diakui Dian merupakan langkah Pertamina dalam berinovasi dan memperluas pangsa pasar agar bisa memenangkan persaingan yang ada.

"Dengan adanya produk EXDO-4 yang sudah diekspor ke negara lain dan digunakan oleh produsen ban dalam negeri, akan memperkuat positioning Pertamina. Ke depan kami harap akan semakin banyak produsen ban dalam negeri yang beralih dan tertarik menggunakan produk kami," sebut Dian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com