Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

200 Investor AS Tertarik Bisnis di Indonesia

Kompas.com - 09/11/2018, 21:40 WIB
Murti Ali Lingga,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

NEW YORK, KOMPAS.com - Konsulat jenderal Republik Indonesia (KJRINew York, Amerikan Serikat menyelenggarakan Business Forum on Trade, Tourism, and Investment (TTI) di Intercontinental Hotel Times Square New York, Amerika Serikat.

Eveni ini digelar pada Kamis (8/11/2018) waktu setempat, bekerja sama dengan Kantor BKPM di New York, Bank Indonesia, Bank Rakyat Indonesia, Bank Negara Indonesia, dan Bank Mandiri.

Dalam keterangan resmi diterima Kompas.com, Jumat (9/11/2018), kegiatan digelar dengan tujuan untuk mempromosikan potensi kerja sama ekonomi antara AS dan Indonesia dalam bidang perdagangan, pariwisata, dan investasi. Empat bidang utama yang diangkat dalam kegiatan antara lain pariwisata, ekonomi kreatif, infrastruktur, dan manufaktur. Serta membahas kesempatan investasi asing dalam bidang-bidang tersebut.

Kegiatan dihadiri oleh lebih dari 200 pebisnis dan investor AS yang tertarik untuk melakukan atau menjajaki peluang berbisnis di Indonesia.

Baca juga: Bisnis Keluarga Indonesia Paling Siap Hadapi Masa Depan

Forum tersebut menghadirkan para pembicara lintas sektor, pejabat pemerintahan hadir Kepala BKPM Thomas Lembong, Duta Besar RI Budi Bowoleksono, Gubernur DIY Yogyakarta, Winanto Adi Konsul Ekonomi KJRI New York, Noor Nugroho Plt. Kepala Perwakilan Bank Indonesia New York.

Kemudian pejabat BUMN di antaranya Eri Wibowo, dari PT. Sarana Multi Infrastruktur, Tri Hartono dari Bank Rakyat Indonesia, dan swasta ada Shinto Nugroho dari Gojek dan Fajrin Rasyid dari Bukalapak.

Selain itu, ada juga pembicara dari pihak AS antara lain perwakilan dari American Indonesia Chamber of Commerce, Dubes Robert Blake dan Dubes Cameron Hume selaku mantan Dubes AS untuk Indonesia, dan hperwakilan dari perusahaan AS seperti General Eletric dan OPIC.

Para peserta kegiatan juga mendapatkan kesempatan untuk melakukan pertemuan bisnis dengan para pembicara maupun antara sesama peserta (One on One meeting) di ruangan yang telah disediakan.

Melalui Business Forum ini, diharapkan dapat memberikan momentum untuk mendorong kerja sama ekonomi Indonesia dan AS yang lebih erat dan menguntungkan kedua belah pihak. Business Forum merupakan kegiatan puncak dalam rangkaian kegiatan promosi trade, tourism, and investment (TTI) yang diselenggarakan oleh KJRI New York di 2018 ini.

Kegiatan ini sendiri diawali dengan kunjungan kerja sebanyak 16 investor AS ke Indonesia pada 17-27 Februari 2018 lalu ke Lombok, Yogyakarta, Solo, dan Jakarta.

Langkah ini dilaksanakan oleh KJRI New York dan didukung oleh BKPM, Bank Indonesia, BNI, dan BRI.

Kunjungan kerja tersebut bertujuan untuk melakukan penjajakan potensi investasi di Indonesia dan menyelenggarakan sebuah seminar investasi bertajuk “How to Attract Investors from US Investors’ Perspective” pada 22 Februari 2018 lalu di Hotel Borobudur, Jakarta.

Hasil awal dari rangkaian kegiatan promosi ini menunjukkan hasil yang positif. Berdasarkan informasi dari ke-16 investor tersebut, nilai investasi berjalan hingga bulan November 2018 mencapai sekitar 300 juta dollar AS. Kedepannya, melalui metode promosi TTI yang berkaitan ini dapat secara konkrit berdampak positif pada peningkatan nilai-nilai perdagangan, pariwisata, dan investasi di berbagai daerah di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Perda Klungkung, Justru Bukan Warung Madura yang Dilarang Buka 24 Jam, tapi Ritel Modern

Di Perda Klungkung, Justru Bukan Warung Madura yang Dilarang Buka 24 Jam, tapi Ritel Modern

Whats New
Harga BBM Vivo dan BP Kompak Naik Per 1 Mei 2024, Cek Rinciannya!

Harga BBM Vivo dan BP Kompak Naik Per 1 Mei 2024, Cek Rinciannya!

Whats New
Gerakan Serikat Buruh Minta Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ini Alasannya

Gerakan Serikat Buruh Minta Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ini Alasannya

Whats New
Emiten Menara Telko Tower Bersama Catatkan Pendapatan Rp 1,7 Triliun Per Kuartal I 2024

Emiten Menara Telko Tower Bersama Catatkan Pendapatan Rp 1,7 Triliun Per Kuartal I 2024

Whats New
Kinerja 2023 'Kinclong', Emiten TI ATIC Sasar Pasar Baru Konsultasi Cloud pada 2024

Kinerja 2023 "Kinclong", Emiten TI ATIC Sasar Pasar Baru Konsultasi Cloud pada 2024

Whats New
Bela Warung Madura, Menteri Teten: Jangan Sampai Tersisih oleh Ritel Modern

Bela Warung Madura, Menteri Teten: Jangan Sampai Tersisih oleh Ritel Modern

Whats New
Info Lengkap Mata Uang Riyal ke Rupiah

Info Lengkap Mata Uang Riyal ke Rupiah

Whats New
Hindari Macet Demo Buruh 1 Mei, KAI Ubah Operasional 12 Kereta Api

Hindari Macet Demo Buruh 1 Mei, KAI Ubah Operasional 12 Kereta Api

Whats New
Mengenal Mata Uang Israel dan Nilai Tukarnya ke Rupiah

Mengenal Mata Uang Israel dan Nilai Tukarnya ke Rupiah

Whats New
Duduk Perkara soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Berawal dari Keluhan Minimarket

Duduk Perkara soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Berawal dari Keluhan Minimarket

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 1 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 1 Mei 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 1 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 1 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
7 Bandara Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

7 Bandara Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

Whats New
Harga Bahan Pokok Rabu 1 Mei 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Rabu 1 Mei 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com