Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Sentral: Brexit Bisa Bikin Ekonomi Inggris Melorot 8 Persen

Kompas.com - 29/11/2018, 19:40 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber CNBC

LONDON, KOMPAS.com - Bank sentral Inggris, Bank of England menyatakan, dampak keluarnya Inggris dari Uni Eropa (British Exit/ Brexit) dapat membuat ekonomi Inggris terkontraksi lebih parah dibandingkan yang pernah dialami sebelumnya pada krisis keuangan globat pada tahun 2008 lalu.

Pernyataan BoE tersebut berdasarkan pada penilaian yang dilakukan terhadap berbagai skenario yang berbeda terhadap kesepakatan keluarnya Inggris dari Uni Eropa.

Skenario terburuknya, tingkat pengangguran akan meningkat hingga 7,5 persen, harga rumah akan anjlok 30 persen, dan perekonomian akan terkontraksi hingga 8 persen dalam satu tahun. Angka ini melampaui kontraksi yang sempat terjadi pada krisis ekonomi global tahun 2008 lalu yang sebesar 6,25 persen.

Dalam skenario tersebut, Inggris akan kehilangan beberapa kesepakatan perdagangan yang mereka miliki dengan beberapa negara di luar Uni Eropa selama mereka menjadi bagian dari kawasan tersebut. Beberapa infrastrktur di perbatasan Inggris juga diasumsikan tidak dapat menyesuaikan dengan persyararatan bea cukai yang berlaku.

Baca juga: Gara-gara Brexit, Inggris Kehilangan 65.000 Pekerjaan Ritel

"Dalam skenario yang disruptif, tarid dan berbagai halangan lain terhadap perdagangan Inggris dan Uni Eropa akan diberlakukan secara tiba-tiba. Tidak ada kesepakatan perdagangan baru yang akan diterapkan dalam jangka waktu lima tahun ke depan, tetapi Inggris hanya akan mengulang kesepakatan yang telah diperoleh selama menjadi bagian dari Uni Eropa," sebut laporan tersebut.

Dikutip dari CNBC, selepas laporan dirilis, mata uang inggris poundsterling menguat terhadap dollar AS. Namun pergerakan tersebut dipandang sebagai dampak dari melemahnya dollar AS seiring dengan pernyataan Gubernur bank sentral AS Jerome Powell yang dianggap dovish.

Sebelumnya, pemerintah Inggris juga telah merilis penilaian berdasarkan rencana Brexit Perdana Menteri Theresa May, di mana ekonomi Inggris akan tumbuha hingga 3,9 persen, angka tersebut cukup rendah jika dibandingkan dengan ekonomi Inggris dalam 15 tahun belakangan.

BoE pun juga mengungkapkan hasil stress test yang dilakukan terhadap bank-bank di Inggris. BoE menyatakan, seluruh bank telah berhasil melalui stress test dan tidak ada bank yang dianggap harus mengerem pertumbuhan kreditnya sekalipun terjadi Brexit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Whats New
5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

Work Smart
Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Whats New
IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com