JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau yang dikenal Ari mengakui tengah didekati Air Asia untuk kerja sama operasi (KSO).
Menurut dia, AirAsia ingin mengikuti jejak Sriwijaya Air untuk merapat ke grup Garuda Indonesia.
"Iya, mereka minta KSO dengan kita. Tapi saya belum bicarakan detilnya dengan mereka," ujar Ari di Jakarta, Jumat (21/12/2018).
Ari mengatakan, perseroan masih akan melihat lebih jauh keuntungan bekerja sama dnegan Air Asia. Meksi begitu, ia mengakui kekuatan Air Asia untuk penerbangan internasional sehingga bisa mengambil kesempatan di segmen itu.
"Kita lihat dulu potensi mereka. Kalau Sriwijaya kan jelas mereka menguasai 13-15 persen pasar," kata Ari.
Sementara itu, untuk penerbangan domestik, Air Asia hanya menguasai 2 persne pasar.
"Tapi harus dilihat potensi konektivitasnya dengan regional, dia cukup kuat," lanjut dia.
Sebelumnya, PT Citilink Indonesia yang merupakan anak entitas Garuda Indonesia Group mengambil alih operasional Sriwijaya Air dan NAM Air melalui KSO. Perjanjian kerja sama telah ditandatangani pada 9 November lalu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.