Pasar kaum milenial memang menjanjikan. Pada 2017, ada 143,3 juta masyarakat Indonesia yang terkoneksi internet. Dari jumlah ini, porsi 49,5 persen didominasi kaum milenial pada rentang usia 19-34 tahun.
Lebih menjanjikan lagi, penetrasi pengguna internet di dunia mencapai 52,96 persen dari populasi 7,59 miliar hingga Juli 2018.
“Generasi milenial merupakan aset bangsa potensial, dan merupakan segmen pasar yang bisa dituju. Untuk menarik pasar tersebut kami hadirkan pendekatan bandara sebagai destinasi digital sebagai salah satu key point-nya,” lanjut Awaluddin.
Hal itu mengundang apresiasi dari Menteri Pariwisata Arief Yahya. Ia berujar bahwa wisatawan milenial merupakan pangsa pasar masa depan. Porsinya sekitar 7 juta orang.
“Jumlah itu sekitar 34 persen dari target 20 juta wisatawan mancanegara pada 2019. Jadi, harus terus dioptimalkan mulai dari sekarang. Siapa yang dapat merebutnya, akan jadi pemenang. Kata lainnya yaitu who win the future, win the game,” tutur Arief.
Bersama international expansion dan 1million tons cargo movement, dengan program ‘Millennials Travel Experience’ diharapkan menghasilkan pemasukan Rp 500 miliar pada 2019. Angka ini memberikan porsi sekitar 5 persen dari total proyeksi pendapatan Angkasa Pura II.
Dengan upaya itu, Awaluddin berharap para traveler dapat memiliki kesan tersendiri ketika tiba dibandara. Melalui akun media sosial yang meeka bagi, diharapkan dapat menarik minat traveler lainnya untuk berkunjung ke Indonesia.
”Intinya kami berharap bisa memberikan inspirasi positif bagi traveler untuk dapat menikmati program itu sehingga mereka bisa bercerita lewat akun media. Hal ini akan semakin mendorong kami untuk selalu termotivasi dalam menjalankan transformasi bisnis dan juga di bidang infrastruktur operasi serta layanan,” tambahnya.
Saat ini Airport Digital Lounge telah diimplementasikan di Terminal 3 dan Terminal 2 Bandara International Soekarno-Hatta. Tahun ini secara bertahap juga akan diimplementasi di semua bandara yang dikelola oleh Angkasa Pura II.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.