Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Kemasan Produksi Pemkab Kulon Progo Rambah Toko Ritel Modern

Kompas.com - 01/02/2019, 07:20 WIB
Dani Julius Zebua,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com - Produk air minum dalam kemasan merek AirKu produksi Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, melalui Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Binangun tengah berupaya menembus pasar di luar Kulon Progo.

Terkait hal ini, Pemkab Kulon Progo bekerja sama dengan jaringan toko ritel modern Alfamart dalam memasarkan produk ini demi menembus pasar nasional.

Direktur PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk Solihin mengatakan produk AirKu bakal ditempatkan di gerai Alfamart di dalam dan luar Kulon Progo. Bila pasokan mencukupi, tidak menutup kemungkinan AirKu merambah ke seluruh Alfamart di Indonesia.

"Potensinya mungkin bisa ke seluruh daerah dengan catatan supply cukup," kata Solihin di kantor Pemkab Kulon Progo, Kamis (31/1/2019).

Baca juga: Dijamin PT PII, Proyek Air Minum Umbulan Mulai Konstruksi

Sumber Alfaria Trijaya sendiri merupakan penyedia jaringan ritel Alfamart di seluruh Indonesia.

Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo menilai AirKu memiliki daya saing kuat di produk sejenis. Pada tahap awal, produk bakal dipasarkan di wilayah DIY dan Jawa Tengah. Ia memastikan, Kulon Progo tetap akan mendapat keuntungan dari penjualan produk ini lewat jejaring toko modern seperti Alfamart.

"Ini produk rakyat Kulon Progo lewat BUMD uangnya kembali ke Kulonprogo," kata Hasto.

Label AirKu kependekan dari Air Kulonprogo. Pemerintah meluncurkan AirKu sebagai bagian dalam program Bela dan Beli Kulonprogo yang digagas Hasto.

Program ini kerap disebut gerakan BelaBeliKu. Gerakan ini program ideologis yang memiliki semangat merebut pasar di negeri sendiri.

Baca juga: Di Kamboja, Beli Air Mineral Saja Pakai Dollar AS...

Gerakan ini berupaya membangkitkan kemandirian ekonomi masyarakat dengan cara membeli produk-produk lokal dan produk sendiri.

Untuk produksi air mineral, Pemkab merangkul PDAM yang selama ini hanya memasok air bagi warga, untuk bisa ikut membuat air minum kemasan. Usai melewati proses panjang mulai dari kualitas air dan hak cipta, air kemasan Ini meluncur di 2013.

Direktur Utama Tirta Binangun, Jumantoro mengatakan, perusahan daerahnya memproduksi AirKu sebanyak 50 galon per jam, 2.500 botol per jam, dan 80 kardus AirKu gelas per jam, selama ini.

Jumlah produksi itu melayani permintaan AirKu sebanyak 17.500 boks untuk gelas per bulan dan 1.800 galon per bulan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Whats New
Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Whats New
TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

Whats New
Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Whats New
Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Whats New
Stagwell Tambahkan Leverate Group ke Program Global Affiliate

Stagwell Tambahkan Leverate Group ke Program Global Affiliate

Whats New
Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Whats New
BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

Whats New
Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri April Melambat Jadi 52,30

Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri April Melambat Jadi 52,30

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com