Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarif SMU Naik, Asosiasi Jasa Pengiriman Indonesia Akan Sewa Pesawat

Kompas.com - 05/02/2019, 12:48 WIB
Murti Ali Lingga,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos, dan Logistik Indonesia (Asperindo) berencana menyewa pesawat untuk melayani pengiriman barang atau paket lewat jalur udara.

Langkah ini diambil untuk menekan biaya operasional menyusul kenaikan tarif Surat Muatan Udara (SMU) yang diterapkan maskapai penerbangan.

"Bukan cuma darat ya, tatapi berencana menggunakan charter flight (penerbangan carter)," kata Ketua Umum Asperindo, Mohamad Feriadi kepada Kompas.com, Senin (4/2/2019).

Baca juga: Tarif SMU Naik, Perusahaan Jasa Pengiriman Indonesia Sepakat Hentikan Aktivitas

Feriadi mengatakan, tak hanya lewat udara, Asperindo juga berupaya memaksimalkan moda transportasi darat. Ia mengakui, kenaikan tarif SMU ini sangat memberatkan perusahaan-perusahaan pengiriman barang.

"Kenaikan tarif total bisa sampai 300 persen. Ini sudah terlalu berat bebannya buat kami dan anggota (Asperindo)," ungkapnya.

Kendati demikian, Feriadi tidak menyebutkan secara gambang, apakah lebih murah biaya dengan skema sewa atau yang hanya dikenakan sanksi SMU sesuai rute pengiriman barang atau paket.

Baca juga: Asperindo Sayangkan Kenaikan Tarif SMU Maskapai Penerbangan

Perusahan yang tergabung dalam Asperindo kebingungan mengenakan tarif pengiriman, sebab ada kesepakatsn tertentu yang dilakukan soal perubahan tarif.

"Bagaimana ceritanya kita bisa memberitahukan kepada konsumen (penyesuaian tarif baru), kalau tiba-tiba pihak airline melakukan kenaikan (tarif  SMU) terus. Lagi dan lagi. Itu sangat sulit buat kami," tambahnya.

Dia menjelaskan, pihaknya kaget dengan adanya kenaikan tarif SMU baru ini. Apalagi pihak maskapai tidak memberikannnya jauh-jauh hari dan terkesan mendadak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com