Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

McKinsey: Adopsi Digital Banking Indonesia Tercepat di Asia

Kompas.com - 12/02/2019, 09:10 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com -  Indonesia merupakan negara tercepat yang melakukan adopsi digital. Demikian hasil riset McKinsey & Company mengenai tren terbaru perbankan digital di Asia terutama di Indonesia.

Riset tersebut dilakukan kepada 17.000 orang di 15 negara di Asia.

“Proses digitalisasi di Indonesia berada di level yang cukup bagus dibandingkan dengan Brazil dan China,” kata  Guillaume de Gantes, Partner, Indonesia, McKinsey & Company dalam penjelasannya, Senin (11/2/2019).

Selain pertumbuhan adopsi digital Indonesia tercepat di dunia, cara masyarakat Indonesia mengkonsumsi konten digital juga mengalami perubahan. Masyarakat Indonesia terutama di perkotaan banyak menggunakan dua sampai 3 produk layanan digital perbankan.

Baca juga: Masa Depan Perbankan Menuju Digital Banking

McKinsey juga mengungkap bahwa penggunaan smartphone dalam layanan digital perbankan diproyeksi bisa meningkatkan adopsi literasi dan inklusi keuangan semakin meningkat.

Seiring hal ini, McKinsey juga mencermati pola masyarakat Indonesia mengkonsumsi produk digital banking perbankan yang agak berbeda dengan negara Asia lain. Jika di negara lain loyalitas nasabah menggunakan produk jasa tertentu rendah, di Indonesia menunjukkan hal sebaliknya.

McKinsey mencatat dari total masyarakat hanya 5 persen saja yang menggunakan produk non perbankan. Sisanya layanan keuangan di Indonesia masih didominasi oleh bank. Selain itu, perusahaan riset ini juga memproyeksi kedepan arah fintech dengan perbankan di Indonesia adalah kolaborasi dibandingkan kompetisi. (Galvan Yudistira)

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Riset McKinsey: Adopsi digital banking di Indonesia tercepat di Asia


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Petugas KCIC Kembalikan Barang Penumpang Whoosh yang Tertinggal, Berisi Uang Rp 50 Juta

Petugas KCIC Kembalikan Barang Penumpang Whoosh yang Tertinggal, Berisi Uang Rp 50 Juta

Whats New
AdaKami Buka Kemungkinan Kerja Sama dengan Perbankan jadi 'Lender Institusional'

AdaKami Buka Kemungkinan Kerja Sama dengan Perbankan jadi "Lender Institusional"

Whats New
Investasi Apple di Indonesia Capai Rp 1,6 Triliun, Bahlil: Belum Ada Komunikasi ke Kami

Investasi Apple di Indonesia Capai Rp 1,6 Triliun, Bahlil: Belum Ada Komunikasi ke Kami

Whats New
Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Spend Smart
Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Spend Smart
Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Spend Smart
Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan 'Tax Holiday'

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan "Tax Holiday"

Whats New
Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com