Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Debat, Prabowo akan Bahas Pangan Murah untuk Emak-emak hingga Listrik Mahal

Kompas.com - 17/02/2019, 20:11 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Debat kedua kandidat calon presiden RI kali ini akan membahas isu-isu pangan, energi, sumber daya alam, infrastruktur, dan lingkungan. Meski hanya diikuti oleh capres, namun calon wakil presiden Sandiaga Uno tetap mendampingi Prabowo Subianto mempersiapkan debat tersebut.

Sandiaga mengatakan, dalam debat yang dimulai pukul 20.00 WIB itu, Prabowo akan membahas keluhan masyarakat kepada mereka selama bertemu konstituen. Salah satunya yakni soal harga pangan yang bergejolak dan dianggap membebani masyarakat.

"Bagaimana kami menghadirkan pangan murah bagi emak-emak menjadi salah satu poin utama yang akan disampaikan Prabowo," ujar Sandiaga dalam wawancara bersama Kompas TV, Minggu (17/2/2019) malam.

Fokus kedua yang akan dibahas Prabowo dalam debat capres adalah kesejahteraan petani.

Baca juga: Hal-hal Krusial Terkait Debat Kedua Jokowi dan Prabowo

Sandiaga menegaskan, baik dirinya maupun Prabowo ingin impor pangan tidak boleh dilakukan saat panen. Sebab, hal tersebut sangat memberatkan petani karena harus bersaing dengan bahan pertanian yang diimpor. Jika tak habis terjual, maka mereka merugi.

Capres dan Cawapres nomor urut 02 itu ingin memastikan para petani punya kesempatan mendapatkan harga jual yang layak. Selain itu, kata Sandiaga, mereka juga ingin adanya jaminan untuk hasil panen petani.

"Bagi kita, pangan sangat potensi karena kalau dilihat negeri ini sangat kaya raya, anahnya subur, SDM sangat pintar, hebat," kata Sandiaga.

"Dengan kebijakan yang tepat, kami bisa menghadirkan swasembada pangan buat Indonesia," lanjut dia.

Prabowo, kata Sandiaga, juga akan membahas keluhan masyarakat soal mahalnya harga listrik. Hal ini dianggap ironis karena Indonesia punya sumber daya alam yang kaya. Oleh karena itu, perlu didorong kebijakan menyalurkan listrik murah bagi masyarakat.

"Jadi bagaimana menghadirkan sumber daya energi yang lebih terjangkau bagi masyarakat. Itu yang akan kita hadirkan," kata Sandiaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com