Sebelumnya, Royal Bank bernama PT Bank Rakjat Parahyangan nama ini kemudian berubah lagi di tahun 1982 menjadi PT Bank Pasar Rakyat Parahyangan. Baru di tahun 1990 nama PT Bank Royal Indonesia resmi disahkan.
Secara kinerja, dalam laporan bulan Januari 2019 Bank Royal mencatatkan realisasi kredit sebesar Rp 554,53 miliar jumlah ini menurun 4,56 persen dari periode tahun sebelumnya. Sementara total aset per bulan Januari 2018 tercatat mencapai Rp 904,43 miliar atau naik 1,8 persen year on year (yoy).
Laba Bank Royal per Januari 2019 masih relatif rendah yakni Rp 471 juta. Namun, jumlah ini sudah lebih baik dibandingkan Januari 2019 yang merugi Rp 237 juta.
Walau pihak BCA belum mengumumkan secara resmi bank mana yang akan dicaplok. Jahja menjelaskan, nantinya bank tersebut dimungkinkan tidak lagi menyasar segmen digital seperti yang diserukan sebelumnya.
"Tidak jadi (bank digital). Dijadikan segmen lain," jelasnya.
OJK pun menyebut pihaknya sudah membicarakan perihal rencana akusisi bank oleh BCA. Sayangnya, Heru belum dapat mengumumkan hasil pembicaraan tersebut.
Yang jelas, OJK memang sudah terang-terangan mendorong aksi konsolidasi perbankan. Malah, OJK akan mengkaji aturan kepemilikan tunggal perbankan alias single presence policy (SPP). Artinya, bank domestik diperbolehkan untuk mengambilalih kepemilikan saham di lebih dari satu bank tanpa harus digabung (merger). Sebab, menurut Heru dengan cara ini industri perbankan akan lebih efektif, asal tetap dilakukan dalam lingkup konsolidasi.
"Banyak bank besar tanya ke kami, mereka mau ambil bank kecil tetapi tidak ada manfaatnya kalau di-merger. Tentu kalau seperti itu banknya tidak maksimal," ujar Heru. Pihak pengawas perbankan juga memberikan lampu hijau bagi bank yang berniat akusisi lebih dari satu bank sesegera mungkin alias tidak perlu menunggu hasil revisi aturan SPP.
"Tidak usah (menunggu aturan SPP), sudah lakukan saja sambil kita lakukan evaluasi. Silahkan dia (bank besar) ambil, kalau mau dijadikan bank digital boleh, jadi bank khusus wealth management silahkan saja. Tapi, dalam lingkup konsolidasinya dia (bank besar)," ungkapnya. Dengan cara ini, bila ke depan bank kecil hasil akuisisi membutuhkan modal atau kesulitan likuiditas maka bisa dibantu oleh induk. (Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang, Maizal Walfajri)
Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Sudah temukan bank yang akan diakuisisi, BCA masih tunggu due diligence
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.