Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anda Digaji Terlalu Rendah, Apa Tanda-tandanya?

Kompas.com - 14/08/2017, 17:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

KOMPAS.com - Anda sudah cukup lama bekerja di perusahaan, namun gaji Anda terasa terlampau rendah. Ini adalah salah satu aspek yang paling menyedihkan dalam pekerjaan.

"Kompensasi adalah ukuran konkrit terkait seberapa baik performa dan progres Anda dalam bekerja, serta seberapa tinggi Anda dinilai," ujar Lynn Taylor, pakar profesi dan penulis buku “Tame Your Terrible Office Tyrant: How to Manage Childish Boss Behavior and Thrive in Your Job," seperti dikutip dari Business Insider, Senin (14/8/2017).

Menurut survei 2016 Global Workforce Study yang dilakukan terhadap lebih dari 31.000 pegawai di seluruh dunia, hampir separuh dari pegawai di AS saja meyakini mereka digaji secara tak adil dibandingkan pegawai lain dengan pekerjaan mirip di perusahaan yang sama atau berbeda.

(Baca: Ditanya Gaji Saat Wawancara Kerja, Harus Jawab Apa?)

Untuk mengetahui apakah Anda digaji terlalu rendah, berikut beberapa tanda yang bisa Anda kenali.

1. Pekerjaan serupa di perusahaan Anda menawarkan gaji lebih tinggi

"Jika ada beberapa posisi seperti posisi pekerjaan Anda di perusahaan tempat Anda bekerja, deskripsi pekerjaannya mirip dengan apa yang Anda kerjaan menawarkan gaji lebih tinggi, ini adalah salah satu tanda yang paling jelas," ujar Taylor.

2. Gaji pekerjaan pertama Anda di bawah rata-rata pasar dan tak berubah banyak

Coba ingat-ingat kembali gaji yang Anda terima pada pekerjaan Anda, barangkali terlalu rendah karena Anda hampir patah arang. Lalu, pikirkan progres pekerjaan Anda, jika tak berubah banyak, maka Anda digaji terlalu rendah, tutur Taylor.

3. Gaji Anda lebih kecil dibanding rekan kerja dengan pengalaman dan pendidikan serupa

Meski jarang ada yang terbuka soal gaji, namun ada asosiasi atau acara jejaring industri di mana orang-orang yang bekerja pada bidang dan pengalaman yang serupa berbagai anekdot tentang lingkungan kerja. Biasanya topik soal gaji kerap muncul. Apabila diskusi semacam ini membuat Anda tercengang, barangkali ada kemungkinan gaji Anda terlalu rendah.

4. Tanggung jawab meningkat, gaji tetap sama

Jika atasan terus-menerus menambah beban kerja dan tanggung jawab pada Anda, namun tanpa peningkatan gaji atau diskusi tentang itu, ini bisa menjadi tanda bahwa Anda digaji terlalu rendah.

5. Anda tak memperoleh evaluasi kinerja atau kenaikan gaji selama lebih dari setahun

Apabila sudah waktunya Anda dievaluasi soal kinerja dan Anda tidak juga memperolehnya atau tak ada kenaikan gaji, imbuh Taylor, maka ada alasan untuk meyakini bahwa gaji Anda terlampau rendah.

Kompas TV Siasat Menaikkan Nominal Gaji

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Whats New
BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com