Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

November 2017, Ada 249.274 Rekening Bersaldo di Atas Rp 2 Miliar

Kompas.com - 02/01/2018, 19:23 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) melaporkan total rekening simpanan per November 2017 mencapai 239.012.332. Angka tersebut naik 7.910.492 rekening atau 3,42 persen dibandingkan pada Oktober 2017 yang mencapai 231.101.840 rekening.

Per akhir November 2017, jumlah rekening untuk simpanan dengan nilai saldo hingga Rp 2 miliar tumbuh 3,43 persen secara bulanan (MoM), dari 230.852.844 rekening pada Oktober 2017 menjadi 238.763.058 rekening pada November 2017.

"Jumlah nominal simpanannya juga meningkat 1,63 persen (MoM), dari posisi akhir Oktober 2017 sebesar Rp 2.229,452 triliun menjadi Rp 2.265,684 triliun pada November 2017," kata Sekretaris LPS Samsu Adi Nugroho dalam pernyataan resmi, Selasa (2/1/2017).

Untuk simpanan dengan nilai saldo di atas Rp 2 miliar, jumlah rekeningnya naik 0,11 persen (MoM), dari 248.996 rekening pada Oktober 2017 menjadi 249.274 rekening pada November 2017.

Sementara itu, jumlah nominal simpanannya turun 0,47 persen (MoM), dari Rp 3.028,238 triliun pada Oktober 2017 menjadi Rp 3.014,050 triliun per November 2017.

Dilihat dari jenis simpanan (tabungan, deposito, dan giro), jenis simpanan yang jumlah rekeningnya mengalami kenaikan paling tinggi adalah tabungan. Kenaikannya mencapai 3,52 persen dari 224.074.143 rekening pada Oktober 2017 menjadi 231.954.376 rekening pada November 2017.

Sementara itu, kenaikan nominal simpanan tertinggi juga dialami oleh simpanan jenis tabungan, yaitu tumbuh 2,95 persen, dari Rp 1.564,902 triliun pada Oktober 2017 menjadi Rp 1.611,132 triliun pada November 2017.

Pada November 2017, baik rekening maupun nominal simpanan dalam rupiah meningkat. Adapun untuk simpanan dalam valas sama-sama mengalami penurunan baik jumlah rekening mupaun nilai nominalnya.

Jumlah rekening simpanan yang dijamin dalam rupiah meningkat 3,43% (MoM), pada akhir Oktober 2017 berjumlah 230.086.324 rekening menjadi 237.999.052 rekening per akhir November 2017.

Untuk jumlah rekening simpanan yang dijamin dalam Valas turun 0,22 persen, per Oktober 2017 jumlahnya 1.015.516 rekening menjadi 1.013.280 rekening di akhir November 2017.

Dilihat dari nominalnya, simpanan dalam rupiah naik 0,42 persen (MoM), dari Rp 4.520,452 triliun pada Oktober 2017 menjadi Rp 4.551,683 triliun pada November 2017.

Adapun nominal simpanan dalam Valas, jumlahnya turun 1,25 persen (MoM) dari Rp 1.015,516 triliun per Oktober 2017 menjadi Rp 1.013,280 triliun pada November 2017.

Total simpanan di bank umum per November 2017 mengalami peningkatan sebesar 0,42 persen, dari Rp 5.257,690 triliun di bulan Oktober 2017 menjadi Rp 5.279,734 triliun di bulan November 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com