Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isu Perang Dagang, Menkeu AS Pertimbangkan ke China

Kompas.com - 23/04/2018, 08:07 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

WASHINGTON, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Amerika Steven Mnuchin mempertimbangkan untuk mengunjungi China. Hal ini sebagai upaya untuk meredakan  ketegangan hubungan dagang kedua negara dengan ekonomi terbesar dunia itu.

"Kunjungan ini sedang direncanakan," ujarnya, dikutip melalui CNBC saat konferensi pers dalam pertemuan musim semi Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia di Washington, Sabtu (21/4/2018) waktu setempat.

"Saya tidak akan membuat pernyataan terkait waktu, atau konfirmasi apapun, yang jelas kunjungan ini sedang dalam pertimbangan," sebutnya.

Mnuchin mengatakan, dirinya telah bertemu dengan Yi Gang, Gubernur Bank Sentral China yang baru, dalam pertemuan musim semi IMF dan Bank Dunia.

Baca juga: BPS: Ada Perang Dagang antara AS dan China, Ekspor RI Masih Aman

"Saya telah bertemu dengan perwakilan China di sini. Diskusi yang kami lakukan meliputi beberapa kebijakan Gubernur PBOC (People Bank of China) termasuk tindakan untuk membuka beberapa pasar mereka, yang tentu kami dukung dan hargai," katanya.

Isu perang dagang AS dan China terus menghantui perdagangan dunia seiring aksi baku balas kedua negara itu.

Beijing telah beberapa kali mengancam melakukan pembalasan terhadap produk ekspor Amerika Serikat jika kebijakan tarif benar-benar diberlakukan.

Sementara Trump juga meminta timnya untuk mengidentifikasi lebih lanjut 100 miliar dollar AS produk impor China yang bisa diberlakukan tarif dagang.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com