Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dollar AS Menguat, Harga Emas Berjangka Turun dalam 4 Hari Berturut-turut

Kompas.com - 29/06/2018, 06:44 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange turun untuk hari keempat berturut-turut ke tingkat terendah dalam lebih dari enam bulan pada Kamis (Jumat pagi WIB). Hal ini karena logam mulia terus didera oleh momentum penguatan dollar AS.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Agustus turun 5,1 dolar AS atau 0,41 persen, menjadi ditutup pada 1.251,00 dollar AS per ounce.

Indeks dollar AS, yang mengukur mata uang dollar AS terhadap enam mata uang utama saingannya, naik 0,09 persen menjadi 95,38 pada pukul 20.00 GMT.

Secara keseluruhan, dollar AS menawarkan kenaikan mingguan sebesar 0,7 persen dan naik 1,3 persen di bulan ini.

Emas biasanya bergerak berlawanan arah dengan dollar AS. Artinya, jika dollar AS naik maka emas berjangka akan turun, karena emas yang dihargakan dalam dolar AS, menjadi lebih mahal bagi investor yang menggunakan mata uang lainnya.

Sehari sebelumnya, kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Agustus juga turun 3,8 dollar AS atau 0,3 persen, dan ditutup di 1.256,1 dollar AS per ounce, karena penguatan dolar AS membebani logam mulia.

Adapun logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman September turun 19,6 sen AS atau 1,61 persen, menjadi menetap di 16,151 dolar AS per ounce. Platinum untuk penyerahan Oktober turun 6,8 dolar AS atau 0,79 persen, menjadi ditutup pada 855,2 dolar AS per ounce.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com