BNI Cabang Boeven Digul Beroperasi Normal

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada Jumat (13/7/2018) sekitar pukul 11.21 WIT terjadi perampokan di Bank BNI Cabang Asiki, Kabupaten Boven Digoel, Provinsi Papua oleh seorang pria yang belum diketahui identitasnya.

Corporate Secretary BNI Kiryanto menjelakan, pihaknya telah menyerahkan proses investigasi kepada aparat kepolisian setempat. Sementara, kantor cabang akan mulai beroperasi secara normal pada Senin, (16/7/2018).

"Sudah diserahkan ke aparat Polri setempat dan sedang ditangani oleh mereka. Cabang beroperasi normal senin lusa," ujar dia ketika dihubungi Kompas.com, Sabtu (14/7/2018).

Mengenai perampok yang berhasil menembus keamanan bahkan membawa uang nasabah senilai Rp 300 juta, BNI menilai tidak ada masalah dari sisi keamanan bank. Menurut mereka, setiap kantor cabang telah melaksanakan prosedur keamanan sesuai dengan standar yang telah ditentukan.

Kiryanto menambahkan, BNI tidak memberikan prosedur keamanan khusus untuk setiap kantor cabang yang sekiranya lebih rawan konflik dibandingkan dengan daerah lain.

"Tidak ada masalah dengan keamanan bank. Semuanya sesuai standar baik di wilayah konflik maupun non konflik," lanjut dia.

Sebagai informasi, hingga saat ini pelaku perampokan masih dalam pencian. Beerdasarkan rekaman CCTV, pelaku terlihat menggunakan helm merah, masker, switer biru, tas ransel loreng gurun, celana panjang, sepatu bot hijau sambil membawa senjata api laras panjang masuk dari pintu depan.

Pelaku kemudian melepaskan tembakan sebanyak satu kali ke arah plafon, hingga nasabah lari keluar. Di hadapan teler bank, pelaku kemudian menyodorokan tas ransel sambil menodongkan senjatanya, dan membawa kabur uang senilai Rp 300 juta.