Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangkau UMKM Lebih Luas, Bank Mandiri Gandeng Fintech

Kompas.com - 27/08/2018, 13:37 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menandatangani perjanjian kerja sama dengan dua perusahaan penyalur pinjaman berbasis teknologi atau financial technology (fintech), PT Amartha Mikro Fintek (Amartha) dan PT Lunaria Annua Teknologi atau KoinWork.

Dengan kerja sama itu, Bank Mandiri ingin memperluas jangkauan nasabah, khususnya untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Direktur Retail Banking Bank Mandiri Donsuwan Simatupang mengatakan, mereka ingin memperkuat modal kerja dan ekspansi pasar.

“Bank Mandiri akan memanfaatkan sinergi dengan Amartha dan KoinWorks untuk memperkuat penetrasi pembiayaan hingga ke kelompok-kelompok usaha yang masih belum bisa dijangkau atau unbanked karena struktur usaha dan arus kas yang masih belum memenuhi syarat bank konvensional,” ujar Donsuwan di Plaza Mandiri, Jakarta, Senin (27/8/2018)

Ia menilai, sinergi perbankan konvensional dan perusahaan fintech sangat strategis untuk memberikan akses pembiayaan ke pelaku UMKM agar mereka mampu berkembang. Amartha dan KoinWorks akan mereferensikan mitra UMKM yang sesuai dengan kriteria kepada Bank Mandiri.

Selanjutnya, Bank Mandiri akan menentukan mitra UMKM mana yang dapat memperoleh fasilitas kredit. Hasil seleksi Amartha dan KoinWorks akan membantu Bank Mandiri meminimalisir peluang terjadinya non-performing loan di kemudian hari.

"Ini baru bagi kita. Semoga bisa dipakai untuk pengembangan portfolio Bank Mandiri supaya sehat, tumbuh, dan menguntungkan," kata Donsuwan.

Kerja sama ini sekaligus mematahkan anggapan bahwa industri fintech merupakan pesaing utama perbankan. Alih-alih bersaing, keduanya justru bisa berkolaborasi.

Direktur Amartha Aria Widyanto menyambut baik kerjasama dengan Bank Mandiri. Dengan adanya perjanjian kerja sama itu, maka ibu rumah tangga pengusaha mikro yang merupakan segmentasi Amartha mendapat tambahan modal lebih besar.

Ario juga menyebut, kerja sama dengan Bank Mandiri dapat menggenjot inklusi keuangan.

"Bank belum bisa jangkau seluruh rakyat Indonesia. Dengan kerja sama dengan fintech bisa melayani segmenn mikro tersebur yang belym punya akses ke perbankan," sebut Aria.

Sementara itu, Direktur KoinWorks Benedicto Haryono mengatakan, kolaborasi dengan Bank Mandiri akan memberikan perusahaan fintech kapasitas pembiayaan yang lebih besar.

Dengan demikian, pemberian modal kerja bagi UMKM, khususnya yang berjualan secara online bisa lebih luas. Selama ini, Benedicto mengakui KoinWorks sedikit menemui kendala dalam pendanaan karena bergantung pada pendanaan ritel.

"Denfan kerja sama ini bisa lebih banyak menjangkau segmen UMKM," ucap Benedicto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com