Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS-Meksiko Sepakati Perjanjian Dagang Baru, Wall Street Hijau

Kompas.com - 28/08/2018, 07:47 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Harga saham-saham di pasar saham Amerika Serikat (AS), Wall Street melonjak pada perdagangan Senin (27/8/2018) waktu setempat seiring adanya kesepakatan AS dan Meksiko mengenai perjanjian perdagangan baru.

Indeks S&P 500 pada penutupan perdagangan meningkat 0,8 persen menjadi 2.896,74, dengan sektor finansial dan material menjadi saham-saham dengan kinerja terbaik.

Adapun indeks Nasdaq Composite juga ditutup naik sebesar 0,9 persen sekaligus mencetak rekor tertinggi sepanjang waktu, menembus angka 8.000 untuk pertama kalinya seiring dengan peningkatan Facebook, Amazon, Netflix, dan Alphabet menjadi 8.017,90.

Sementara itu, Dow Jones Industrial Avarage melonjak sebesar 259,29 poin emnjadi 26,049,64 seiring dengan performa saham Caterpillar. Perdagangan Senin ini juga merupakan rekor Dow Jones tembus di atas 26.000 sejak Februari lalu.

Baca juga: Kesampingkan Kekhawatiran Perang Dagang, Wall Street Ditutup Menguat

Kesepakatan baru AS-Meksiko menyingkirkan faktor ketidakpastian yang telah membayangi investor dalam beberapa bulan belakangan.

"Belakangan ini, pasar telah dihadapkan pada berbagai goncangan, dan yang terbesar adalah perdagangan. Jika Anda mengeluarkan faktor perdagangan, maka Anda akan dihadapkan pada kondisi pasar yang lebih mulus," ujar chief market strategist dari Art Hoogan B Riley FBR.

Saham Caterpillar dan Boeing meningkat masing-masing 2,8 persen dan 1,3 persen. Begitu juga dengan harga saham Ford, General Motors dan Fiat Chrysler.

Mata uang Meksiko, peso juga menguat 0,7 persen terhadap dollar AS.

Direktur perdagangan sahamRaymond James Dan McMahon menyatakan, berita positif dari kesepakatan dagangan membuka ruang yang lebih lebar untuk terus "berlari" di pasar. Namun, dia juga menekankan, saham-saham juga diuntungkan dari laju waktu yang lambat di tahun ini.

"Tidak ada lagi yang terjadi hari ini," ujar dia.

Belakangan investor harus berhadapan dengan kekhawatiran terhadap perdagangan dalam beberapa bulan terakhir seiring dengan kebijakan AS yang semakin bersifat proteksionis di bawah pemerintahan Trump.

Amerika pun telah memberlakukan tarif atau bea masuk untuk produk-produk yang menguntungkan dollar, untuk produk impor Meksiko serta China, yang juga telah dibalas oleh kedua negara tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com