Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 4 Proyek Infrastruktur yang Didanai AIIB di Indonesia

Kompas.com - 28/08/2018, 20:27 WIB
Putri Syifa Nurfadilah,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Investasi Infrastruktur Asia atau Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) telah mengucurkan dana sebesar 691,5 juta dollar AS untuk pembiayaan proyek infrastruktur di Indonesia.

Adapun proyek-proyek tersebut berkaitan dengan sektor lingkungan dan sosial yang berkelanjutan. Diharapakan pula, proyek ini dapat membantu meningkatkan perekonomian Indonesia.

Head of Communications and Development AIIB Laurel Ostfield mengatakan pada acara diskusi AIIB, Selasa (27/8/2018), pembangunan infrastruktur di Indonesia bisa dicapai dengan kerja sama mencari solusi inovatif yang mengombinasikan modal dari swasta dengan bank pembangunan yang lain, pemerintah, dan sektor swasta.

“Modal swasta bisa menjadi bagian penting dari solusi pembiayaan investasi infrastruktur di Benua Asia selama beberapa dekade mendatang. AIIB berharap dapat terus bekerja sama dengan Pemerintah Indonesia untuk mengakselerasi dan memperpesar skala kerjasama pemerintah-badan usaha melalui proyek-proyek yang ada saat ini," kata Laurel.

Berikut ini adalah 4 proyek infrastruktur di Indonesia yang didanai oleh AIIB.

1. Modernisasi Irigasi Strategis dan Proyek Rehabilitasi Mendesak

Hasil panen pertanian cenderung stagnan karena infrastruktur yang menurun kondisinya. AIIB menyediakan pendanaan sebesar 250 juta dollar AS dari total 578 juta dollar AS yang diperlukan untuk menyelesaikan proyek peningkatan sistem irigasi.

2. Proyek Perbaikan Operasional dan Keselamatan Bendungan Fase II

Proyek ini bertujuan untuk memperbaiki kehidupan orang-orang yang tinggal di hilir bendungan serta melindungi infrastruktur lokal. AIIB menyediakan 125 juta dollar AS untuk membiayai proyek senilai 300 juta dollar AS ini.

3. Proyek Dana Pengembangan Infrastruktur Regional

Tujuan proyek ini adalah untuk meningkatkan akses ke pembiayaan infrastruktur melalui penciptaan perantara keuangan yang menyalurkan dana dari AIIB, Bank Dunia, dan pemerintah kepada pemerintah subnasional. Dana ini akan dimanfaatkan untuk sub proyek pada bidang transportasi, sanitasi air, drainase, manajemen banjir, dan lain-lain.

AIIB menyediakan 100 juta dollar AS untuk mendukung proyek tersebut.

4. Proyek Nasional Perbaikan Wilayah Kumuh

AIIB mengalokasikan 216,5 juta dollar AS untuk membantu mendanai Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU), program nasional yang diperkirakan menelan biaya total sebesar 1,7 miliar dollar AS.

Selain 4 proyek di atas, AIIB tengah mempertimbangkan untuk berinvestasi di proyek infrastruktur perkotaan dan kawasan wisata Mandalika. Program ini bertujuan untuk membangun infrastruktur yang berkelanjutan dan mengembangkan destinasi wisata baru di daerah Mandalika, Nusa Tenggara Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Whats New
Turkiye Hentikan Seluruh Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Seluruh Ekspor dan Impor dengan Israel

Whats New
Blibli Hadirkan Promo May Day Dale 5.5, Ada Diskon hingga 90 Persen

Blibli Hadirkan Promo May Day Dale 5.5, Ada Diskon hingga 90 Persen

Spend Smart
Catat, Ini Aturan Naik Kereta bagi Ibu Hamil

Catat, Ini Aturan Naik Kereta bagi Ibu Hamil

Work Smart
Teguk Gandeng Aice Dongkrak Pasar Lokal, Targetkan Penjualan Es Krim 40 Persen

Teguk Gandeng Aice Dongkrak Pasar Lokal, Targetkan Penjualan Es Krim 40 Persen

Whats New
Modal Asing Masuk Lagi, Bos BI: Rupiah Bakal Menguat hingga Akhir Tahun

Modal Asing Masuk Lagi, Bos BI: Rupiah Bakal Menguat hingga Akhir Tahun

Whats New
BRImo Jadi 'Exclusive Mobile Banking Partner' di Ajang Spartan Race

BRImo Jadi "Exclusive Mobile Banking Partner" di Ajang Spartan Race

Whats New
Gelar Event “Elevating ESG Impact”, BMSG Lanjutkan Komitmen ESG Bank Mandiri di Mancanegara

Gelar Event “Elevating ESG Impact”, BMSG Lanjutkan Komitmen ESG Bank Mandiri di Mancanegara

Whats New
Telkom Bagi-bagi Dividen Rp 17,68 Triliun

Telkom Bagi-bagi Dividen Rp 17,68 Triliun

Whats New
Harga Minyak Mentah Indonesia Naik Jadi 87,61 Dollar AS, Ini Pendongkraknya

Harga Minyak Mentah Indonesia Naik Jadi 87,61 Dollar AS, Ini Pendongkraknya

Whats New
Aliran Modal Asing Akhirnya Kembali Masuk ke

Aliran Modal Asing Akhirnya Kembali Masuk ke

Whats New
Mantan Menkominfo Rudiantara Jadi Komisaris Utama DANA

Mantan Menkominfo Rudiantara Jadi Komisaris Utama DANA

Whats New
Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Whats New
IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com