Selain mengagumi karya seni, Ciputra amat menggandrungi burung. Namun, dia enggan memelihara burung dalam sangkar, melainkan membiarkan burung-burung itu terbang liar di halaman belakang rumahnya yang asri. Areal rumahnya yang seluas 6.000 meter persegi itu hanya 1.000 meter persegi yang dijadikan bangunan rumah. Oleh karena itu, halaman luas dan rindang menjadi habitat yang menyenangkan untuk burung-burung
”Tak sampai hati mengekang kebebasan burung. Manusia juga tak mau kan dikurung. Burung-burung datang sendiri karena kondisi lingkungan (di sini) memungkinkan. Seperti manusia kan, di mana ada uang, dia datang,” ujar Ciputra sambil terbahak.
Dari pengamatannya, Ciputra bercerita sudah ada sekitar 10 macam burung liar yang gemar mampir di halamannya, di antaranya gereja, kutilang, tekukur, trocok, kepodang, parkit, juga prenjak. Ciputra saat ini ingin sekali membawa burung anis merah Bali ke halaman rumahnya, untuk ”dipelihara” tanpa disangkarkan. Namun, hal itu belum kesampaian.
Ciputra lalu memanggil asistennya, Pak Tino, untuk mengambil buku tentang burung-burung. Di buku itu ia menunjuk burung anis merah yang diidamkannya. ”Bagus sekali, ya. Saya sedang memikirkan bagaimana caranya dia mau tinggal di halaman,” kata Ciputra yang tampak antusias sekali berceloteh soal burung.
Tak terlalu heran juga jika rumah Ciputra digemari burung-burung liar. Rumah berlantai dua—namun tampak seperti berlantai satu itu—atapnya rimbun oleh tanaman rambat berbunga warna-warni, seperti thunbergia, air mata pengantin, bohemia, dan stephanot. Menurut Ciputra, dia memang sengaja memayungi rumahnya dengan tanaman rambat. Selain untuk keasrian, tanaman rambat juga bermanfaat mengurangi panas sengatan matahari secara alami.
”Saat ini belum seluruh atap tertutup. Di atas genteng ini dilapisi dengan
Tak hanya sejuk, burung-burung liar niscaya akan kian betah bercengkrama di rumahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.