Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Penyebab Orang Kelas Menengah Sulit Naik Jadi Kelas Atas

Kompas.com - 16/09/2017, 08:30 WIB
Kompas TV Pekerja Seni Keluhkan Tingginya Pajak

Orang kelas atas yang identik dengan banyak uang, selalu mendapat stigma sebagai orang yang boros.

Sebab orang kelas atas pasti akan belanja banyak hal, seperti barang-barang bagus, pakaian bagus, hingga makanan-makanan enak.

Tapi, tahukah Anda ternyata yang sering melakukan hal seperti ini adalah orang kelas menengah?

Saat punya uang, orang kelas menengah cenderung akan menghabiskan uang  supaya terlihat sudah punya banyak uang.

Sebaliknya, orang kelas atas malah cenderung membuat uangnya bertumbuh dengan tujuan akan mendapatkan keuntungan yang lebih besar lagi dari sebelumnya.

3.Kelas Atas Tak Puas dengan Pengetahuannya, Kelas Menengah Merasa Cukup Pintar

Ternyata orang-orang kelas atas tidak pernah merasa sudah cukup segalanya, termasuk dalam menimba ilmu tentang berbagai hal.

Orang kelas menengah selalu ingin belajar hal baru dan mengasah kemampuannya. Untuk mempelajari hal baru tersebut, kelas menengah bahkan tidak segan untuk menyediakan waktu luang cuma untuk belajar.

4.Orang Kelas Atas Jauh dari Kesan Konsumtif

Karena mungkin saat perjuangan hingga bisa berada di atas, mereka sangat menghargai hal tersebut.

Sebab untuk meraihnya tidaklah mudah. Hal tersebut juga yang membuat mereka tidak memiliki gaya hidup yang konsumtif.

Sebagian dari mereka bahkan ada yang menjalani hidup secara sederhana saja. Kelas menengah terkadang bisa lebih konsumtif dengan banyak membeli barang yang hanya diinginkan, bukan yang dibutuhkan.

5.Kelas Atas Selalu Optimis, Kelas Menengah Sebentar-Sebentar Sudah Pesimis

Berbicara soal mimpi, ternyata banyak orang kelas atas yang sukses karena punya mimpi. Seperti lagu Band Nidji, bahwa “Mimpi adalah kunci untuk menaklukan dunia”.

Antara orang kelas atas dan orang kelas menengah, mereka sama-sama punya mimpi yang sedang berusaha untuk diraih. Tapi, orang kelas atas ternyata memiliki mimpi yang sangat tinggi.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com