Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tips Mengelola Gaji Agar Target Menikah Dapat Terlaksana

Kompas.com - 18/10/2017, 15:00 WIB
Nurandini Alya Sam

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menikah merupakan impian semua orang. Tetapi setiap orang memiliki target menikahnya masing-masing. Ada yang memilih untuk menikah di usia muda, ada pula yang memilih untuk fokus ke karier terlebih dahulu.

Bagi Anda yang memiliki keinginan untuk menikah muda, berikut empat langkah mengelola gaji agar rencana menikah Anda segera terwujud dilansir dari jobplanet.com :

1. Kalkulasi biaya

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah tetapkan target. Anda harus menargetkan kapan pernikahan Anda akan dilangsungkan, di mana resepsi akan diadakan, di mana Anda akan tinggal bersama pasangan, serta hal-hal lain menyangkut kehidupan Anda selanjutnya.

Setelah menetapkan hal tersebut, kalkulasikan biaya yang dibutuhkan dan waktu yang Anda punya untuk mempersiapkan dana tersebut.

2. Buat tabungan khusus

Untuk mengamankan anggaran persiapan pernikaha Anda, siapkan tabungan khusus yang hanya ditujukan untuk rencana pernikahan Anda. Hal ini bertujuan agar Anda bisa memisahkan dana untuk menikah Anda dengan kebutuhan lain.

Biasanya setiap bank memiliki program tabungan di mana fitur-fitur layanannya terbatas sehingga Anda bisa mengurangi melakukan transaksi sembarangan.

3. Tekan biaya sehari-hari

Anda pasti telah menyiapkan anggaran tersendiri untuk kebutuhan sehari-hari. agar rencana menikah Anda dapat terwujud dengan cepat, tekanlah pengeluaran sehari-hari Anda.

Misalnya, ketika berangkat kerja Anda bisa membawa bekal agar tidak perlu jajan di kantor. Selain itu, kurangi belanja hal-hal yang tidak Anda butuhkan.

4. Sesuaikan jumlah tabungan

Yang harus Anda ingat adalah besarnya anggaran pernikahan yang Anda buat tahun ini, tidak akan sama lagi pada saat Anda hendak menggelar pernikahan. Oleh karena itu, usahakan selalu menyesuaikan jumlah tabungan yang Anda setor setiap bulannya dengan berapa biaya yang Anda butuhkan untuk menikah.

Yang terpenting ketika ingin menikah adalah Anda harus siap lahir dan batin. Karena menikah bukanlah hal yang main-main. Anda harus benar-benar serius ketika memutuskan untuk menikah. Karena ketika Anda serius, usaha Anda mengelola gaji untuk biaya pernikahan juga pasti akan terasa lebih ringan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com