Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sri Mulyani Beberkan Cara Agar Indonesia Jadi Negara Besar

Kompas.com - 26/10/2017, 19:25 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan Indonesia sudah mengalami berbagai perubahan untuk menuju sebuah negara yang masyarakatnya adil dan makmur. Perubahan selama 72 tahun sejak Kemerdekaan, kata dia, terlihat dari sisi pertumbuhan ekonomi. Dia menjelaskan, pertumbuhan ekonomi Indonesia didorong oleh komoditi dan kekuatan sumber daya alam.

"Untuk bisa mengembangkan Indonesia menjadi negara besar pada tahun 2030-2045, maka Indonesia harus mampu mentransformasi kekuatan ekonominya yang dari basis natural resource menjadi ekonomi yang berbasis kepada human capital," kata Sri Mulyani, saat Seminar Hari Oeang, di Gedung Dhanapala, Jakarta Pusat, Kamis (26/10/2017).

Untuk meningkatkan potensi sumber daya manusia, berarti harus investasi sejak usia dini. Sri Mulyani menyebut angka pertumbuhan populasi di Indonesia masih tinggi. Berdasarkan komposisi demografi, jumlah anak-anak muda lebih banyak dibanding usia tua. Banyaknya usia muda ini diharapkan semakin banyak inovasi yang diciptakan dan dapat menumbuhkan perekonomian Indonesia.

"Dengan adanya teknologi, kami melihat adanya perubahan dan pergeseran di dalam perekonomian Indonesia, dan pergeseran ini sedemikian sangat cepat nya," kata Sri Mulyani.

Mantan Direktur Bank Dunia itu mencontohkan, teknologi membuat jarak semakin tak terasa. Seseorang dapat memanfaatkan teknologi seperti internet atau WhatsApp agar dapat berkomunikasi dengan rekannya yang berada di luar negeri. Satu hal yang tidak dapat dibeli oleh teknologi adalah waktu.

"Dengan demikian di dalam mengelola ekonomi, kalau kemudian distance geografis itu menjadi last relevan, kita sekarang juga harus mendefinisikan yang disebut Negara Kedaulatan Republik Indonesia. Ini adalah masa atau isu yang akan terus menerus kami presentasi ke masyarakat," kata Sri Mulyani.

Sebab, lanjut dia, tidak ada seorang pun termasuk pemerintah yang dapat mengetahui dan mendefinisikan secara tepat mengenai apa yang akan terjadi di masa mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com