Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KA Bandara Soekarno-Hatta Resmi Beroperasi 2 Januari, Harga Tiket Rp 70.000

Kompas.com - 26/12/2017, 12:00 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kereta Bandara Soekarno Hatta telah resmi beroperasi untuk umum mulai 26 Desember 2017 pukul 03.47 WIB. Harga tiket resmi kereta tersebut rencananya dipatok pada Rp 70.000 pada saat diresmikan, yakni pada 2 Januari 2018 mendatang. 

Sebagaimana disebutkan dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, khusus untuk pengguna kereta bandara pada Selasa (26/12/3017) hingga Senin (1/1/2018) Kementerian Perhubungan menetapkan harga promosi sebesar Rp 30.000. Baru pada Selasa (2/1/2017) akan berlaku tarif normal sebesar Rp 70.000.

Baca juga : Jokowi Akan Resmikan Kereta Bandara Soekarno-Hatta pada 2 Januari 2018

Setelah dilakukan serangkaian uji coba dan evaluasi dari Kementerian Perhubungan, KA Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang memiliki total 10 rangkaian yang berkapasitas penumpang secara keseluruhan 272 orang ini dapat beroperasi. 

Rencana operasional yaitu mulai pukul 03.21 WIB sampai dengan 22.51 WIB setiap harinya dengan total 42 perjalanan pp dengan durasi perjalanan yang ditempuh sekitar 55 menit.

Baca juga : Hari Ini Warga Bisa Coba KA Bandara Soekarno-Hatta, Tiket Rp 30.000

Rute KA Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan melewati Stasiun Manggarai - Stasiun Sudirman baru (BNI City) - Stasiun Duri - Stasiun Batu Ceper - Stasiun Soekarno-Hatta, dan begitupun sebaliknya dari arah bandara.

Namun, untuk tahap awal KA bandara baru melayani naik turun penumpang dari 3 stasiun yaitu Stasiun Sudirman Baru (BNI City), Stasiun Batu Ceper dan Stasiun Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Sky Train

Fasilitas penunjang lainnya yang dapat dimanfaatkan penumpang untuk mobilitas perpindahan antar-teminal setelah tiba di Stasiun Bandara Internasional Soekarno-Hatta yaitu adalah Sky Train atau Kereta Layang (Kalayang).

Sky Train di Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan beroperasi selama 20 jam sehari mulai pukul 04.27 WIB- 00.17 WIB.

Jadwal tersebut menyesuaikan dengan jadwal kedatangan KA bandara di Stasiun Bandara Internasional Soekarno-Hatta, sedangkan 4 jam sisanya dialokasikan untuk daily maintenance dan istirahat.

Baca juga : Kemenhub: Kereta Bandara Soekarno-Hatta Telah Lalui Uji Tahap Akhir

Presiden Direktur PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin  mengatakan, KA bandara merupakan inovasi layanan kami dalam memberikan kepastian, kecepatan, dan kenyamanan penumpang saat tiba di Soekarno-Hatta.

"Kami berharap dengan adanya fasilitas-fasilitas baru ini dapat mengantarkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta sebagai salah satu bandara terbaik di dunia yang masuk di jajaran Skytrax bintang 5," ujar Awaluddin melalui keterangan persnya. 

Angkasa Pura II akan melanjutkan pembangunan Kalayang tahap II untuk dapat menyambungkan keseluruhan area bandara. Sebab saat ini jalurnya adalah terminal 1, terminal 2, Integrated Building dan terminal 3.

"Nantinya terhubung dengan terminal 4 serta Sky Hub (commercial area) dan menuju kembali ke terminal 3 mengelilingi Bandara Soekarno-Hatta," pungkas Awaluddin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com