Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarif Listrik akan Naik? Jalankan Trik Ini Supaya Kantong Tetap Aman

Kompas.com - 09/02/2018, 10:30 WIB
Aprillia Ika

Editor

KOMPAS.com - Beberapa waktu belakangan ini, masyarakat dihebohkan oleh kasak kusuk rencana kenaikan tarif listrik. Pangkalnya adalah tren kenaikan harga batubara dunia yang mulai membuat gelisah PT PLN (Persero) selaku operator setrum negara.

Harga batubara yang melonjak naik bisa memengaruhi biaya produksi listrik PLN sehingga membuat harga listrik yang berlaku saat ini tidak lagi menguntungkan.

Maka itu, bila dalam waktu berkepanjangan harga batubara terus melesat naik, kemungkinan besar tarif setrum akan naik di tahun 2018 ini.

Anda mungkin satu dari banyak orang yang cukup gusar mendengar rencana kenaikan tarif listrik ini. Hal yang wajar mengingat listrik merupakan salah satu kebutuhan pokok semua kalangan masyarakat.

Baca juga : Tahun Depan, Tarif Listrik Naik atau Turun?

 

Kenaikan tarif listrik berarti semakin besar alokasi penghasilan yang perlu Anda keluarkan untuk menutup kebutuhan sumber energi listrik.

Semoga saja rencana kenaikan listrik itu tidak sampai terealisasi. Kendati begitu, tidak ada salahnya bila Anda mulai membiasakan diri untuk lebih hemat dan cermat dalam mengonsumsi daya listrik.

Dengan begitu, ketika kelak tarif listrik naik, Anda tidak perlu kaget lagi menyesuaikan gaya hidup.

Bagaimana trik menghemat pengeluaran listrik yang efektif? Simak trik penting dari HaloMoney.co.id berikut ini:

1.Selalu matikan lampu yang sudah tidak digunakan

Ini tips sederhana namun banyak diremehkan orang.  Ketika malam telah tiba dan saatnya beristirahat, lampu rumah masih terang benderang. 

Sebagai cara menghemat listrik, biasakan mematikan lampu ketika malam tiba dan sisakan beberapa saja penerangan yang penting.

Misalnya, lampu teras, lampu dapur, dan lain-lain. Jangan lupa pula untuk selalu mematikan lampu ketika keluar dari ruangan, seperti lampu kamar mandi begitu selesai hajat.

2.Cabut steker listrik dari terminal setelah tidak terpakai

Membiarkan colokan listrik menancap terus menerus di terminal, bukan cuma berisiko merusak peralatan elektronik. Steker listrik yang terus tertancap juga mengonsumsi listrik terus menerus selama Anda biarkan terpasang.

Sebagai gambaran, kabel laptop yang terpasang di terminal, akan mengonsumsi listrik sekitar 50 watt per jam. Sedangkan komputer meja atau desktop memakan listrik sekitar 20 watt per jam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com