Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah kembali Tawarkan Proyek Infrastruktur ke Investor China

Kompas.com - 05/04/2018, 17:18 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah akan menindaklanjuti Belt and Road Initiative dengan menawarkan investasi sejumlah infrastruktur ke investor China.

Saat ini, sejumlah kementerian tengah mempersiapkan daftar investasi yang akan kembali ditawarkan ke negeri Tirai Bambu itu.

Mengutip Kontan.co.id, Kamis (5/4/2018), Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro bilang, pemerintah mempersiapkan proyek yang telah feasible untuk ditawarkan.

Investor China akan ditawarkan untuk berinvestasi di Kuala Tanjung, Bitung dan pembangkit listrik tenaga air di Kalimantan Utara.

"Kami akan dorong lebih Business to Business maupun skema Public-Private Partnership," kata Bambang Kamis (5/4/2018).

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Sugihardjo menyatakan, pihaknya akan menawarkan Bandara Manado agar bisa dikembangkan menjadi bandara internasional.

Namun menyadari keterbatasan bandara tersebut, Kementerian Perhubungan akan memberikan opsi untuk pembangunan bandara baru di wilayah lain agar bisa dijadikan bandara internasional.

"Kalau di Manado tidak memungkinkan, kita cari lokasi di Sulawesi Utara yang memungkinkan untuk itu," ujar Sugihardjo.

Rencananya, Kementerian Perhubungan juga akan menawarkan dua pelabuhan yang akan terintegrasi dengan Kawasan Ekonomi Khusus. Yakni Pelabuhan Kuala Tanjung dan Pelabuhan Bitung.

Namun ia belum bisa membeberkan nilai investasi yang dibutuhkan bagi kedua pelabuhan ini. "Belum dipilah karena terintegrasi," imbuhnya. (Ramadhani Prihatini)

Berita ini diambil dari Kontan.co.id dengan judul: Pemerintah kembali tawarkan proyek infrastruktur ke investor China

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Whats New
Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Whats New
Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Smartpreneur
Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Whats New
Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Whats New
Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Whats New
Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

Whats New
Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Whats New
Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com