Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/04/2018, 19:50 WIB
Mutia Fauzia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Corporate Affairs Asian Agri Fadhil Hasan ungkapkan pihaknya tidak khawatir dengan keputusan Uni Eropa untuk menghentikan penggunaan minyak kelapa sawit sebagai bahan biodiesel di tahun 2021 mendatang.

"Eropa ini mau nggak mau tetap akan bergantung pada sawit. Karena, untuk Eropa sebagian besar digunakan untuk bahan pokok industri, baru sekitar 40 persennya dipakai biodiesel," ujar Fadhil Hasan selepas acara Pembagian Premi Minyak Sawit Berkelanjutan untuk Petani di Kementerian Koperasi dan UKM, Selasa (10/04/2018).

"Kami lebih khawatir pada dampak jangka panjang jika negara-negara lain juga akan membuat kebijakan yang sama seperti Uni Eropa," imbuhnya.

Lebih lanjut Fadhil menambahkan jika memang nantinya minyak kelapa sawit akan diganti dengan minyak rapeseed atau minyak biji bunga matahari, ongkos bahan baku untuk biodiesel akan menjadi lebih mahal.

Sementara itu, mengenai imbas dari keputusan parlemen Eropa terhadap ekspor minyak kelapa sawit, Fadhil menuturkan belum terlihat dampak yang signifikan. Hal ini karena keputusan yang dibuat oleh parlemen baru akan menjadi sebuah kebijakan di Uni Eropa selepas disetujui pihak komisi dan dewan Uni Eropa.

Sebagai informasi, Parlemen Uni Eropa membuat keputusan untuk menghentikan penggunaan minyak kelapa sawit sebagai bahan baku biodiesel di tahun 2021 mendatang. Hal ini dilakukan karena perkebunan kelapa sawit dianggap memiliki pengaruh besar terhadap deforestasi dan pelanggaran hak asasi manusia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com