Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BTN Targetkan Laba Tahun Ini Tumbuh 25 Persen

Kompas.com - 23/04/2018, 12:42 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menargetkan pertumbuhan laba bersih terus terjadi pada tahun 2018. Hingga akhir tahun ini, perseroan menargetkan laba bersih tumbuh di atas 25 persen.

"Rencana tahun 2018 ini laba bersih naik di atas 25 persen," kata Direktur Utama BTN Maryono dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI, Senin (23/4/2018).

Sementara itu, BTN juga menargetkan total aset tumbuh sebesar 20 persen. Pertumbuhan kredit pada tahun 2018 ini ditargetkan naik antara 22 hingga 24 persen.

BTN pun menargetkan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) tumbuh antara 19 hingga 22 persen. Adapun rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio) ditargetkan tumbuh antara 16 hingga 18 persen tahun ini.

Baca juga: BTN Dukung Program DP 0 Persen untuk PNS dan TNI-Polri

Maryono menyebut, BTN juga akan terus menurunkan rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL). Tahun ini, BTN menargetkan penurunan NPL berkisar antara 2,3 hingga 2,5 persen.

Sepanjang tahun 2017, BTN mencatat laba bersih sebesar Rp 3,02 triliun. Capaian tersebut tumbuh 15,59 persen secara tahunan dibandingkan Rp 2,61 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Capaian laba bersih tersebut ditopang oleh pendapatan bunga dari penyaluran kredit dan pembiayaan perseroan. Pada tahun 2017, kredit yang disalurkan BTN mencapai Rp 198,99 triliun, tumbuh 21,01 persen dibandingkan Rp 164,44 triliun pada tahun 2016.

Adapun pada kuartal I 2018, laba bersih BTN tumbuh 15,13 persen secara tahunan (yoy) menjadi Rp 684 miliar. Penopang utama laba BTN berasal dari pendapatan bunga bersih yang naik 16,2 persen menjadi Rp 2,36 triliun.

Sepanjang kuartal I 2018, penyaluran kredit BTN meningkat 19,34 persen dari Rp 169,68 triliun menjadi Rp 202,5 triliun. Kredit perumahan menempati porsi sebesar 91,09 perzen dari total kredit sekaligus menjadi penyumbang terbesar pertumbuhan kredit BTN.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Whats New
Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Whats New
Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Whats New
Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com