Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Miliarder Naik Jadi 2.754 Orang, Total Harta Rp 128.000 Triliun

Kompas.com - 19/05/2018, 12:30 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -  Sensus miliarder 2018 yang dikeluarkan oleh Wealth-X pekan ini, tercatat terdapat total 2.754 orang yang termasuk dalam populasi miliarder di seluruh dunia pada tahun 2017.

Jumlah miliarder ini tumbuh 14,9 persen dibanding jumlah miliarder yang dihimpun melalui sensus serupa tahun sebelumnya.

Secara keseluruhan, total kekayaan miliarder di seluruh dunia itu mencapai 9,2 triliun dollar AS setara sekitar Rp 128.800 triliun dengan kurs setara Rp 14.000 per dollar AS. 

Jumlah itu lebih dari 9 kali lipat produk domestik (PDB) Indonesia tahun 2017 yang mencapai 1 triliun dollar AS atau sekitar Rp 14.000 triliun.

Salah satu faktor pendorong utama peningkatan kekayaan miliarder di Asia adalah performa pasar modal yang kuat serta stabilnya nilai tukar mata uang tiap negara terhadap dollar AS.

Baca juga: Pertama Kalinya, Pertumbuhan Populasi Miliarder di Asia Salip Amerika

Wealth-X merupakan lembaga riset yang fokus pada data tentang masyarakat berpendidikan tinggi.

Dalam laporannya, turut dipaparkan persebaran populasi para miliuner, dengan yang terbanyak ada di Eropa sebanyak 821 orang disusul dengan Asia sejumlah 784 orang dan Amerika sebanyak 727 orang.

Kawasan berikutnya dengan jumlah miliarder terbanyak yaitu Timur Tengah (189 orang), Amerika Latin dan Kepulauan Karibia (157 orang), Afrika (44 orang), dan negara di kawasan Pasifik Selatan (32 orang).

Meski jumlah milarder terbanyak ada di Eropa, pertumbuhan populasi terjadi paling tinggi di Asia, yakni 29,2 persen dibanding tahun 2016.

Untuk peningkatan jumlah kekayaan, paling banyak dari miliarder di kawasan Asia, melalui pertumbuhan 49,4 persen atau dengan nominal setara 2,3 triliun dollar AS.

Peningkatan jumlah kekayaan kedua didapati pada miliarder di negara-negara Amerika sebesar 22,8 persen atau setara dengan 3,2 triliun dollar AS.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan di ATM BRI, BNI, BCA, dan Mandiri

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan di ATM BRI, BNI, BCA, dan Mandiri

Spend Smart
Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat DANA, GoPay, OVO, dan LinkAja

Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat DANA, GoPay, OVO, dan LinkAja

Spend Smart
Simak Perbedaan ATM Link dan ATM Bersama

Simak Perbedaan ATM Link dan ATM Bersama

Whats New
PTPN III Resmi Bentuk 2 Sub Holding, Gabungan dari 13 Perusahaan

PTPN III Resmi Bentuk 2 Sub Holding, Gabungan dari 13 Perusahaan

Whats New
Apa yang Terjadi Kalau Masyarakat Tak Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP?

Apa yang Terjadi Kalau Masyarakat Tak Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP?

Whats New
Di Tengah Perlambatan, Pekerja Digital Perlu Tingkatkan Ketrampilan

Di Tengah Perlambatan, Pekerja Digital Perlu Tingkatkan Ketrampilan

Work Smart
BRI Buka Lowongan Kerja hingga 8 Desember 2023, Simak Kualifikasinya

BRI Buka Lowongan Kerja hingga 8 Desember 2023, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Tingkatkan Pembiayaan Hijau, BSI Gandeng 3.300 Pengembang

Tingkatkan Pembiayaan Hijau, BSI Gandeng 3.300 Pengembang

Whats New
Menko Airlangga: Transformasi Digital pada Healthtech Industry jadi Kunci Manfaatkan Momentum Bonus Demografi

Menko Airlangga: Transformasi Digital pada Healthtech Industry jadi Kunci Manfaatkan Momentum Bonus Demografi

Whats New
Menko Airlangga Tegaskan Indonesia Siap Menjadi Produsen Kendaraan Listrik bagi Pasar Global

Menko Airlangga Tegaskan Indonesia Siap Menjadi Produsen Kendaraan Listrik bagi Pasar Global

Whats New
Miliarder Ini Sebut Rumah Mewah Tak Jamin Kebahagiaan

Miliarder Ini Sebut Rumah Mewah Tak Jamin Kebahagiaan

Whats New
Sirkuit Mandalika Dipakai Balap Mobil Porsche Sprint Challenge, Ini Kata InJourney

Sirkuit Mandalika Dipakai Balap Mobil Porsche Sprint Challenge, Ini Kata InJourney

Whats New
Bertemu CEO Bandara Jeddah, Menhub Tawarkan Kerja Sama Bandara Haji-Umrah

Bertemu CEO Bandara Jeddah, Menhub Tawarkan Kerja Sama Bandara Haji-Umrah

Whats New
Cara Menghitung Pertumbuhan Ekonomi, Rumus, dan Contohnya

Cara Menghitung Pertumbuhan Ekonomi, Rumus, dan Contohnya

Whats New
10 Indikator Pertumbuhan Ekonomi yang Paling Banyak Digunakan

10 Indikator Pertumbuhan Ekonomi yang Paling Banyak Digunakan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com