Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 10 Negara Terbaik di Dunia bagi Ekspatriat, Indonesia Nomor Berapa?

Kompas.com - 15/10/2018, 12:12 WIB
Putri Syifa Nurfadilah,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

NEW YORK, KOMPAS.com - Setiap orang harus meninggalkan kampung halamannya pada titik tertentu. Namun alih-alih pergi untuk sementara, beberapa orang justru pergi ke negara lain untuk mencari penghidupan yang lebih layak.

Memilih ke mana harus pergi bisa menjadi keputusan yang luar biasa. HSBC Expat membuat keputusan itu menjadi lebih mudah berkat survei tahunannya terhadap 25.000 ekspatriat di seluruh dunia.

Survei yang dirilis Kamis pekan lalu ini mengungkapkan negara-negara terbaik untuk hidup di dunia agar mendapatkan penghasilan tertinggi sebagai expatriat.

Negara-negara Asia berada di tujuh dari sepuluh negara teratas untuk pendapatan yang baik bagi ekspatriat.

Baca juga: Mi Instan Jadi Candu Dunia, Indonesia Nomor 2 Pengonsumsi Tertinggi

Dikutip dari Business Insider, berikut 10 negara teratas untuk pendapatan yang baik bagi ekspatriat.

1. Swiss
Penghasilan rata-rata untuk ekspatriat: 202,865 dollar AS

2. Amerika Serikat
Penghasilan rata-rata untuk ekspatriat: 185,119 dollar AS

3. Hong Kong
Penghasilan rata-rata untuk ekspatriat: 178,706 dollar AS

4. China
Penghasilan rata-rata untuk ekspatriat: 172,678 dollar AS

5. Singapura
Penghasilan rata-rata untuk ekspatriat: 162,172 dollar AS

6. Uni Emirat Arab
Penghasilan rata-rata untuk ekspatriat: 155,039 dollar AS

7. India
Penghasilan rata-rata untuk ekspatriat: 131,759 dollar AS

8. Indonesia
Penghasilan rata-rata untuk ekspatriat: 127,980 dollar AS

9. Jepang
Penghasilan rata-rata untuk ekspatriat: 127,362 dollar AS

10. Australia
Penghasilan rata-rata untuk ekspatriat: 125,803 dollar A

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PTMP Tebar Dividen Rp 4,2 Miliar, Perdana Sejak IPO

PTMP Tebar Dividen Rp 4,2 Miliar, Perdana Sejak IPO

Whats New
Apa itu NPWP? Ini Penjelasannya

Apa itu NPWP? Ini Penjelasannya

Work Smart
Great Eastern Life Indonesia Cetak Laba Bersih Rp 208 Miliar Sepanjang 2023

Great Eastern Life Indonesia Cetak Laba Bersih Rp 208 Miliar Sepanjang 2023

Whats New
Laba Emiten BRPT Milik Prajogo Pangestu Merosot, Ini Penyebabnya

Laba Emiten BRPT Milik Prajogo Pangestu Merosot, Ini Penyebabnya

Whats New
Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Tak Perlu ke Dukcapil, Ini Cara Cetak Kartu Keluarga secara Online

Earn Smart
Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Laba Bank Tumbuh Terbatas, Pengamat: Pengaruh Kondisi Ekonomi Secara Umum

Whats New
Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Whats New
Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com