Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPJS Kesehatan Hentikan Uji Coba Sistem Rujukan Online

Kompas.com - 31/10/2018, 16:21 WIB
Murti Ali Lingga,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan resmi menghentikan uji coba sistem rujukan pasien online. Ini dilakukan untuk mengevaluasi pelayanan yang selama ini diberikan kepada masyarakat.

"Uji coba ini (sistem rujukan online) hari ini diakhiri," kata Deputi Direksi Bidang JPKR BPJS Kesehatan, Budi Mohamad Arief di Kantor Pusat BPJS Kesehatan, Jl. Letjend Suprapto Kav. 20 No. 14 Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu (31/10/2018).

Budi mengatakan, sejak awal sistem ini diberlakukan dalam tahap uji coba untuk kemudahan pasien atau masyarakat dalam mengakses pelayanan kesehatan. Sehingga para pesien mudah mendapatkan akses kesehatan.

"Rujukan online ini ditujukan untuk kemudahan pasien. Ini rujukannya berjenjang," katanya.

Baca juga: BPJS Kesehatan Perpanjang Uji Coba Sistem Rujukan Online

Kehadiran dan pemberlakuan sistem rujukan online ini dianggap penting untuk memberikan kemudahan dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Yang selama ini, tidak ada atau tersedia pada rumah sakit yang sistem pelayananya yang masih konvensional.

"Hasil uji coba tidak menutup ada sejumlah hal yang harus dibenahi. Misalnya terjadi penumpukan antrean pasien, pada beberapa rumah sakit C dan D. (Ini) akibat masih ada rumah sakit yang tidak sesuai dalam meng-input jadwal pratek dan dan kapasitas," sebut dia.

Dia menerangkan, uji coba sistem rujukan pasien online sudah dimulai sejak 15 Agustus hingga 31 Oktober 2018. Selama tiga bulan itu pihak terus memperhatikan sekaligus mengamati apa kemajuan dan kekeruangan yang perlu diperbaiki kedepannya.

"Tindak lanjutnya akan dilakukan evaluasi nasional uji coba sistem rujukan online. Melibatkan pemangku kepentingan terkait, seperti Kemenkes, Adinkes, PERSI, PB ID, dan lainnya," tambahnya.

Pada penerapan sistem rujukan online ini, sebelumnya BPJS Kesehatan sudah melakukan empat tahapan atau fase. Ini dilakukan agar segala kemungkinan yang terjadi dalam inovasi baru ini bisa diketahui.

"Implementasi sistem rujukan online mengacu pada pada regulasi Permenkes Nomor 001 Tahun 2012 tentang Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan Perorangan, yang dalam waktu dekat akan dilakukan perubahan oleh Kementerian Kesehatan," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Whats New
Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Rilis
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Whats New
Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com