Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kalau Pemilu Aman, Saya Yakin Investasi akan Aman..."

Kompas.com - 30/11/2018, 17:37 WIB
Putri Syifa Nurfadilah,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Narada Aset Manajemen (Narada Aset) Oktavian Dondi mengatakan, iklim investasi di tahun politik kemungkinan akan aman selama tidak ada sentimen negatif yang berkaitan dengan terselenggaranya Pemilihan Umum (Pemilu) mendatang.

“Untuk investasi ke depan itu sudah dibahas oleh research kita, Insya Allah ke depan bagus tapi memang kuncinya Pemilu. Kalau Pemilu aman, saya yakin investasi akan aman,” ujar Dondi di Senayan City Jakarta, Kamis (29/11/2018).

Menurut dia, hal ini hanya perihal sentimen yang bermain. Contohnya adalah ketika sentimen perang dagang Amerika Serikat (AS) dengan China yang menguat pada kuartal II tahun 2018 lalu.

“Sebenernya yang bermain itu sentimen, contoh kemarin periode Maret-Mei 2018 perang dagang antara AS dan China sentimen sampai ke dalam,” ungkap Dondi.

Baca juga: Hasil Investasi Itu Harus Indah pada Waktunya...

Bahkan sebut dia, produk Narada Aset yakni Narada Saham Indonesia (NSI) sempat jatuh 12 persen dan Narada Campuran 1 (NC1) sempat jatuh 10 persen pula. Namun, dikatakannya karena pasar sudah mulai tenang saat ini sudah kembali sepeti semula.

“Sekarang sudah balik lagi,” ujar dia.

Ia mengungkapkan, sentimen cukup berpengaruh terhadap persepi nasabah terhadap keputusan untuk berinvestasi.

“Sentimen lebih dahsyat karena memmengaruhi persepsi kita, tapi kalau kita lihat juga emiten kita yang BUMN yang blue chip itu kuat sekali. Cuman kembali lagi sentimen itu,” papar Dondi.

Narada Aset sendiri akan meluncurkan produk investasi Narada Saham II pada 1 Desember 2018 mendatang. Dondi juga mengungkapkan, untuk tahun depan, pihaknya juga akan meluncurkan beberapa produk baru. Saat ini, Dondi pun sedang mengajukan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tentang reksadana pasar uang.

“Ada, kita kan setiap akhir tahun mesti buat business plan ke OJK. Rencana, kita akan nambah Narada Saham satu lagi tahun depan, (reksa dana) campuran juga akan kita bikin lagi. Kemudian, yang sedang kita ajukan dan belum dapat efektif adalah (reksa dana) pasar uang,” papar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masih Merugi, Industri Fintech Lending Diharapkan Cetak Laba pada Kuartal II 2024

Masih Merugi, Industri Fintech Lending Diharapkan Cetak Laba pada Kuartal II 2024

Whats New
Surat Utang Diburu Investor, Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun

Surat Utang Diburu Investor, Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun

Whats New
Mudah, Begini Cara Cek Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO

Mudah, Begini Cara Cek Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan via Aplikasi JMO

Whats New
OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen SBN

OJK: Portofolio Investasi Dana Pensiun Masih Didominasi Instrumen SBN

Whats New
Capex Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Menghitungnya

Capex Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Menghitungnya

Earn Smart
Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Whats New
Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Whats New
OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

Whats New
Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Whats New
Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Work Smart
PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

Whats New
MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

Whats New
Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Whats New
Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com