JAKARTA, KOMPAS.com - Adanya jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Seksi 1 Ciawi-Cigombong praktis memangkas jarak dan waktu tempuh masyarakat Jabodetabek menuju Sukabumi.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, waktu tempuh yang dipangkas cukup signifikan.
"Saya kira banyak sekali (waktu yang dipangkas). Kalau tidak lewat tol itu 1,5 jam dari Ciawi ke Cigombong," ujar Basuki saat ditemui di Gerbang tol Cigombong 1, Sabtu (1/12/2018).
Sementara itu jika mewati jalan tol Bocimi, waktu tempuhnya hanya 15 menit.
"Makanya Presiden minta diresmikan hari ini," kata Basuki.
Baca juga: Sempat Mangkrak 21 Tahun, Jokowi Resmikan Tol Bocimi Seksi 1
Sukabumi memiliki sejumlah potensi, terutama di sektor pariwisata. Dengan kemudahan perjalanan menuju Sukabumi, maka diharapkan menjadi pintu masuk pertumbuhan kegiatan ekonomi baru karena semakin banyak minat pengunjungnya.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, tol Bocimi akan menjadi alternatif masyarakat yang berlibur agar tak melulu ke Bandung pada akhir pekan.
"Harapannya adalah kemudahan aksesbilitas ke Sukabumi dan ke Jakarta. Masyarakat dan juga industri bisa menggunakan," kata Budi Karya.
Tol Bocimi terbagi ke dalam empat seksi. Seksi 2 Cigombong–Cibadak sepanjang 11,98 kilometer, Seksi 3 Cibadak–Sukabumi Barat sepanjang 13,7 kilometer dan Seksi 4 Sukabumi Barat–Sukabumi Timur sepanjang 13,05 kilometer.
Baca juga: Jokowi Heran Proyek Tol Bocimi Mangkrak hingga 21 Tahun
Pembangunan tol ini sedianya dimulai pada 1997. Namun, karena proses pembebasan lahannya yang sulit, akhirnya pembangunan pun mangkrak.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.