Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmi Kelola Dana Haji, BJB Syariah Targetkan Tambahan Dana Murah Rp 1 Triliun

Kompas.com - 21/12/2018, 16:07 WIB
Reni Susanti,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Bank BJB Syariah (BJBS)ditetapkan sebagai Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS-BPIH). Penerimaan setoran haji mulai dilakukan 1 Januari 2019.

"Syarat bank penempatan dana setoran haji, NPL di bawah 5 persen, dan kami bisa memenuhinya," ujar Direktur Utama Bank BJB Syariah, Indra Falatehan di Bandung, Jumat (21/12/2018).

Indra menyebutkan, saat ini dana haji di Indonesia mencapai Rp 100 triliun. Dari jumlah itu, 30 persennya ditempatkan di perbankan syariah.

Dari 30 persen dana haji tersebut, di tahun pertama pihaknya menargetkan Rp 500 miliar hingga Rp 1 triliun. Dana tersebut akan menambah dana murah BJBS.

Baca juga: BPKH akan Investasikan Dana Haji ke Arab Saudi

Namun, karena jumlah cabang BJBS masih minim, pihaknya akan bekerja sama dengan induk (Bank BJB) untuk menerima setoran haji. Jadi nasabah bisa menyetorkan dana haji di BJBS atau BJB, meskipun pengelolaan di BJBS.

"Kerja sama dengan induk masih terus digarap," tuturnya.

Indra mengungkapkan, bank yang dipimpinnya membutuhkan dana murah. Apalagi pembiayaan di BJBS terus meningkat.

Hingga November 2018, aset BJBS mencapai Rp 6,7 triliun, dana pihak ketiga (DPK) Rp 5,2 triliun, pembiayaan Rp 5,2 triliun, dan laba Rp 33,4 miliar.

Pada 2019 nanti, pihaknya menargetkan peningkatan pembiayaan sebesar 12,9 persen dan laba menjadi Rp 50 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com