Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Ini, Paspor Jepang Jadi yang Terkuat di Dunia

Kompas.com - 11/01/2019, 06:55 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

NEW YORK, KOMPAS.com - Jepang memiliki paspor terkuat di dunia pada tahun 2019. Hal ini berdasarkan pemeringkatan bertajuk Henley Passport Index.

Berdasarkan keterangan resmi yang dirilis Henley & Partners, Jumat (11/1/2019), warga Jepang bisa menikmati akses bebas visa ataupun visa on arrival di 190 negara. Berada di peringkat kedua adalah Singapura dan Korea Selatan, yang bisa menikmati bebas visa di 189 negara.

Peringkat Korea Selatan naik menyusul adanya kesepakatan visa on arrival dengan India. Sementara itu, berada pada peringkat ketiga adalah Jerman dan Perancis, yang warganya bisa menikmati bebas visa atau visa on arrival di 188 negara.

Baca juga: Paspor Singapura Kini Tak Lagi yang Terkuat di Dunia

Amerika Serikat dan Inggris terus mengalami penurunan peringkat dalam indeks paspor terkuat tersebut. Kini, kedua negara berada pada peringkat keenam dengan akses bebas visa ke 185 negara.

Sementara itu, berada pada peringkat terbawah adalah Irak dan Afghanistan. Dua negara yang sempat dalam kondisi perang tersebut hanya memilki akses bebas visa ke 30 negara.

Indonesia sendiri berada pada peringkat 72 dengan akses bebas visa ke 71 negara. Peringkat Indonesia berada di bawah Malaysia, yang duduk di peringkat 12 dengan akses bebas visa ke 179 negara.

Indonesia pun berada di bawah Thailand yang duduk di peringkat 68 dan China yang berada di peringkat 69.

Baca juga: 10 Negara dengan Paspor Paling Lemah di Dunia

Dalam menyusun indeks paspor terkuat, Henley & Partners mempelajari data historis dalam periode 14 tahun. Data yang dimaksud adalah yang diperoleh dari Otoritas Transportasi Udara Internasional (IATA) dan data-data komprehensif lainnya.

Indeks tersebut mencakup paspor dari 199 negara dan 227 destinasi yang berbeda. Pembaruan peringkat dilakukan secara real time.

Berikut ini adalah negara-negara yang masuk 10 besar paspor terkuat di dunia tahun 2019.

  1. Jepang
  2. Singapura dan Korea Selatan
  3. Perancis dan Jerman
  4. Denmark, Finlandia, Italia, Swedia
  5. Spanyol dan Luksembourg
  6. Austria, Belanda, Norwegia, Portugal, Swiss, Inggris, dan AS
  7. Belgia, Kanada, Yunani, dan Irlandia
  8. Republik Ceko
  9. Malta
  10. Australia, Islandia, dan Selandia Baru

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com