Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bidik Generasi Milenial, Bank BTN Luncurkan Tabungan Siap!

Kompas.com - 22/10/2017, 07:49 WIB
Bernardin Mario P. N.

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN), meluncurkan Tabungan Siap! dalam rangkaian BTN Social Expo yang berlangsung dari tanggal 20 Oktober hingga 22 Oktober 2016.

Peluncuran Tabungan Siap! menjadi salah satu bentuk apresiasi Bank BTN bagi para nasabah.

Sekaligus jawaban bagi para nasabah yang secara rutin menabung untuk memenuhi kebutuhannya. 

Tabungan dengan jangka waktu 1 hingga maksimal 15 tahun ini, mewajibkan nasabahnya untuk memiliki rekening tabungan di Batara dan eBatarapos sebagai rekening induk.

(Baca: Dukung Sejuta Rumah, BTN Biaya Hampir 2.000 Unit Hunian di Tower Undip)

Dari rilis yang diterima Kompas.com, Managing Director Network and Distribution Bank BTN, Budi Satria menjelaskan bahwa Tabungan Siap! membidik nasabah dari kalangan milenial.

“Target rekening yang dibuka mencapai sekitar 5.000 rekening Tabungan Siap! selama ajang BTN social expo berlangsung,” ujar Budi.

Ia juga menambahkan dalam 12 bulan ke depan akan ada 67.000 Tabungan Siap! .

Tabungan Siap! menjadi salah satu strategi Bank BTN memasuki kuartal terakhir dalam mengejar target dana murah baik tabungan maupun giro sepanjang tahun ini yang diproyeksi bisa tumbuh 20 persen atau sekitar Rp 100 triliun.

Sementara posisi DPK per Agustus 2017 tumbuh sekitar 14 persen atau mencapai Rp 164 triliun.

Budi menegaskan akan terus mendorong porsi dana murah yang tahun ini masih 48 persen dibandingkan dana mahal. Sedangkan untuk DPK jenis tabungan mendapat porsi 22 persen dari CASA.

Kompas TV Syarat Rp 25 Juta Bikin Paspor Baru Dicabut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com