Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

43 Persen Nasabah Bank Mandiri Adalah Generasi Milenial

Kompas.com - 19/03/2018, 18:06 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menyatakan, saat ini hampir separuh dari jumlah nasabahnya merupakan generasi milenial, yakni mereka yang berusia antara 18-35 tahun. Adapun saat ini nasabah Bank Mandiri secara total berjumlah sekira 17 juta nasabah.

"Kami sadari ternyata 43 persen dari total nasabah Bank Mandiri secara demografi adalah (generasi) milenial," kata Direktur Operations Bank Mandiri Ogi Prastomiyono di Plaza Mandiri, Jakarta, Senin (19/3/2018).

Ogi menjelaskan, dengan fakta yang ada tersebut, maka perseroan merasa perlu untuk mengembangkan sarana komunikasi yang sesuai dengan nasabah yang kini banyak merupakan generasi milenial. Salah satunya adalah dengan membenahi layanan customer service lewat telepon.

Baca juga : Milenial dan Saldo Nol Rupiah di Akhir Bulan...

Saat ini, Bank Mandiri memiliki tiga lokasi Mandiri Contact Center, yakni di Menara Mandiri Jakarta, Rempoa Tangerang Selatan, dan Yogyakarta. Untuk memberikan layanan yang lebih baik bagi nasabah, Bank Mandiri meluncurkan Mandiri Intelligence Assistant (MITA).

Layanan ini merupakan chatbot yang berfungsi sebagai customer service virtual yang dapat melayani nasabah selama 7 x 24 jam. 

Tak hanya lewat telepon seluler, nasabah bisa mengakses MITA melalui media sosial Line hingga laman resmi perseroan. Selain untuk meningkatkan layanan kepada nasabah, MITA juga berfungsi untuk mengurangi load atau beban layanan nasabah melalui nomor kontak 14000.

"Bank Mandiri di usianya yang menjelang 18 tahun, kami mencoba maju lagi bagaimana melayani customer (nasabah) lebih baik. MITA adalah produk pelengkap Mandiri Contact Center," jelas Ogi.

Baca juga : Bank Mandiri Perbarui Laman dan Luncurkan MITA

Dalam kesempatan yang sama, Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas mengungkapkan, perseroan juga telah memperbarui laman resminya. Kali ini, Bank Mandiri "mempercantik" laman dengan fitur-fitur yang lebih segar, mudah digunakan, dan sesuai dengan kebutuhan generasi "zaman now."

"Sekarang orang melihat website lebih banyak ke langsung apa yang dituju. Kami buat (laman) yang jalurnya lebih pendek dan ada fitur khusus call center (MITA). Ada juga semacam "emergency button" untuk minta bantuan blokir kartu, saldo terdebet, dan lain-lain, serta bahasanya lebih mudah dipahami," ungkap Rohan.

Direktur Digital Banking & Technology Bank Mandiri Rico Usthavia Frans menjelaskan, pengembangan MITA dan pembaruan laman resmi sudah masuk di dalam belanja modal (capital expenditure/capex) perseroan khusus untuk teknologi informasi (TI). Dalam setahun, capex Bank Mandiri khusus untuk TI mencapai sekira 120 juta dollar AS.

Baca juga : Lewat Fiestapoin, Bank Mandiri Tingkatkan Loyalitas Nasabah

"Security (aspek keamanan TI) bagian dari itu, sekitar 15-20 juta (dollar AS)," jelas Rico.

Selain itu, imbuh dia, Bank Mandiri juga menggunakan belanja modal dan operasional untuk pengembangan dan perbaikan infrastruktur TI. Pun Bank Mandiri membangun pusat data (data center) di Surabaya, Jawa Timur.

Kompas TV Salah satu anggota kelompok pembobol dana ATM yang diungkap Polda Metro Jaya adalah warga Indonesia bernama Mila Karmila.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com