Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasabah DBS Indonesia Bisa Transaksi di ATM dan EDC Jaringan PRIMA

Kompas.com - 26/03/2018, 13:07 WIB
Achmad Fauzi,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kartu debit Bank DBS Indonesia secara resmi telah masuk ke dalam jaringan PRIMA. Hal ini terlaksana setelah Bank DBS Indonesia bekerja sama dengan PT Rintis Sejahtera yang mana sebagai pemilik jaringan PRIMA.

Head of Consumer Banking Group Bank DBS Indonesia Wawan Salum mengatakan, dengan bergabung di jaringan PRIMA nasabah Bank DBS Indonesia yang memiliki kartu debet bisa bertransaksi di mesin gesek atau Eletronik Data Capture (EDC) yang berlogo PRIMA.

"Kerja sama ini juga merupakan bentuk kepatuhan Bank DBS Indonesia terhadap program yang digalang Bank Indonesia yaitu Gerbang Pembayaran Nasional (GPN). Kami juga terus mendukung program GPN (Gerbang Pembayaran Nasional) itu," kata Wawan di Hotel Ritz Charlton, Jakarta, Senin (26/3/2018).

Wawan menuturkan, selain bertransaksi dengan kerja sama ini nasabah juga dapat mengambil uang di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang masuk dalam jaringan PRIMA.

"Ini juga mendukung pemerintah yaitu cashless society. Dengan jaringan yang terbuka, nasabah diharapkan dapat bertransaksi elektronik," jelas dia.

Sementara itu, Direktur Marketing PT Rintis Sejahtera Suryono Hidayat menyambut baik dengan adanya kerja sama ini. Dengan kerja sama ini, seluruh nasabah Bank DBS Indonesia akan menikmati 120.000 ATM jaringan PRIMA dan belanja menggunakan EDC jaringan PRIMA yang sebanyak 760.000 terminal EDC.

"Dengan kerja sama ini, kami dengan Bank DBS Indonesia bersama-sama mewujudkan layanan transaksi domestik yang akan memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat," imbuh dia.

Sekadar informasi, Bank DBS Indonesia telah hadir sejak 1989. Hingga saat ini, Bank DBS Indonesia memiliki kurang lebih 1 juta nasabah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com